Intisari-Online.com - Berapapun umur Anda, penting untuk terlibat dalam olahraga dan aktivitas kebugaran secara rutin.
Akan lebih penting lagi untuk aktif di usia senja Anda agar tetap sehat dan bugar.
Laporan NHS, Kementerian Kesehatan Inggris, menunjukkan banyak orang dewasa di usia 65 menghabiskan waktu 10 jam sehari hanya duduk atau berbaring saja.
Kurangnya aktivitas ini menyebabkan masalah kesehatan serius untuk orang-orang lansia, dapat menyebabkan berkurangnya mobilitas, sehingga sakit ketika melakukan aktivitas sepele seperti berjalan ke toko.
Sementara itu untuk yang tetap aktif bisa menurunkan resiko penyakit jantung, stroke, diabetes tipe 2 dan demensia.
Berikut adalah olahraga dan aktivitas kebugaran untuk orang berusia lansia, dikutip dari lifeline24.co.uk.
1. Berenang
Berenang memberikan workout untuk seluruh tubuh, meningkatkan kebugaran otot dan kardio, tapi juga bisa menjadi aktivitas sosial.
Selama berenang, Anda membakar banyak kalori dan membangun lebih banyak massa otot karena ketahanan yang diberikan air, air 800 kali lebih padat daripada udara.
Sejak otot harus bekerja lebih keras di kolam renang, jantung dan paru-paru Anda harus bekerja lebih untuk mendorong oksigen ke seluruh tubuh.
Berenang juga menjadi aktivitas fisik yang ideal terutama bagi yang menderita dari arthritis.
Berenang juga meningkatkan mood Anda dan memperbaiki kehidupan sosial Anda dengan Anda bisa bertemu orang baru yang menikmati berenang seperti Anda.
2. Bersepeda
Menurut British Cycling, badan pengatur bersepeda, lebih dari dua juta orang di seluruh negeri sekarang bersepeda setidaknya tiga kali seminggu.
Bersepeda adalah cara yang bagus untuk menjaga kebugaran sekaligus mengurangi risiko penyakit kronis, serta menjadi sarana transportasi yang baik ke toko atau ke tempat kerja.
Mengendarai sepeda membakar lebih banyak kalori daripada jogging dan juga memiliki dampak yang lebih kecil pada persendian Anda, terutama lutut.
Baca Juga: Gowes Jakarta-Bali untuk Indonesia Tetap Semangat: 15 Hari untuk Selamanya
Ini karena bersepeda mengurangi tekanan pada mereka. Bersepeda melatih seluruh tubuh dan dapat membantu Anda menurunkan berat badan dalam prosesnya, sambil menjaga semua persendian Anda bergerak dalam olahraga luar ruangan yang menyenangkan.
Seperti yang kita ketahui dari pedoman NHS, bersepeda setidaknya 150 menit setiap minggu akan meningkatkan kebugaran kardiovaskular Anda secara keseluruhan.
Ada sejumlah klub bersepeda di seluruh negeri yang dapat Anda ikuti – ini dapat memerangi kesepian dengan membantu Anda bertemu orang baru dan mendapatkan lebih banyak teman.
Selain manfaat kesehatan, bersepeda juga akan membantu menghemat uang Anda. Anda dapat mengendarai sepeda sebagai alat transportasi, daripada menggunakan bensin di mobil atau membayar bus atau taksi.
Baca Juga: Jangan Kaget! Perhatikan 8 Perubahan Ini Terjadi pada Wanita yang Masuki Usia 40 Tahun
Terlebih lagi, lebih sedikit mobil di jalan membantu lingkungan dengan mengurangi emisi berbahaya.
3. Sepak Bola Jalan Kaki
Versi olahraga yang lebih lembut ini mungkin lebih menarik bagi generasi yang lebih tua.
Sepak bola berjalan khusus untuk mereka yang berusia di atas 50 tahun, yang mungkin percaya bahwa hari-hari sepakbola mereka telah berakhir.
Baca Juga: Ayo Sadar Usia, Memasuki Usia 40 Tahun Kurangilah 5 Makanan Ini, Tidak Sehat!
Aturannya mirip dengan permainan lima sisi biasa kecuali tentu saja untuk aturan yang paling penting: TIDAK BOLEH BERLARI .
Jika wasit menangkap pemain yang sedang berlari, maka tim lain menerima tendangan bebas.
Sepak bola berjalan memberi Anda kesempatan untuk memainkan permainan yang indah dengan twist.
Meskipun ada larangan berlari, itu tetap membantu menjaga kaki Anda bergerak dalam latihan kardiovaskular yang baik.
Di atas segalanya, sepak bola berjalan berarti Anda dapat berolahraga tanpa takut berlebihan dan membahayakan kesehatan Anda.
4. Squash
Squash adalah olahraga raket dalam ruangan yang memberikan seluruh tubuh latihan yang hebat.
Pemain bertujuan untuk memukul bola karet berlubang ke empat dinding lapangan dengan cara yang berarti lawan tidak dapat mengembalikan bola.
Anda dapat membakar rata-rata 500 kalori dalam setengah jam bermain.
Anda akan berlari dan meraih bola, artinya semua persendian Anda akan mendapatkan latihan yang baik.
Mengambil bagian dalam olahraga raket seperti squash dapat mengurangi risiko kondisi seperti diabetes tipe 2 .
Karena merupakan permainan dua atau empat pemain, squash juga merupakan permainan ramah yang dapat Anda mainkan dengan teman-teman.
Jika gym atau pusat rekreasi lokal Anda memiliki lapangan, squash bisa menjadi cara yang baik untuk bertemu orang baru yang memiliki minat yang sama.
5. Golf
Anda mungkin terkejut mengetahui bahwa golf memiliki manfaat besar bagi kebugaran.
Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa pegolf pria membakar rata-rata 721 kalori bermain sembilan lubang dan membawa tongkat mereka di dalam tas.
Baca Juga: Awas Ngiler! Inilah Rumah-rumah Paling Mewah di Dunia, Ada yang Punya Lapangan Tenis Segala Cuaca!
Selain itu, permainan golf membuat Anda keluar di udara segar dan memberi Anda latihan otak yang hebat .
Golf berlangsung di lapangan besar yang berarti Anda akan melakukan banyak jalan kaki dalam perjalanan Anda ke klub.
Sebagian besar lapangan juga tidak datar, jadi Anda akan melakukan jalan menanjak sepanjang perjalanan Anda ke lubang berikutnya.
Berjalan-jalan sangat bagus untuk tubuh, tetapi dengan bermain golf, Anda melakukan lebih dari itu.
Baca Juga: Kenali Manfaat Bermain Golf untuk Kesehatan Jantung, Mulai dari Berlatih Teknik yang Baik
Otot Anda juga menerima latihan dan Anda dapat meningkatkan fleksibilitas, keseimbangan, dan kekuatan inti Anda selama pertandingan.
Saat Anda mengayunkan tongkat golf, Anda membangun lebih banyak kekuatan di lengan dan otot inti Anda.
Gerakan semacam ini bisa sangat bermanfaat bagi tubuh Anda seiring bertambahnya usia.
Tentu saja, membawa tongkat golf Anda atau menariknya ke dalam troli juga memberi otot Anda latihan di sepanjang jalan.
6. Berjalan
Berjalan sejauh ini merupakan bentuk olahraga termudah untuk diperkenalkan ke rutinitas harian Anda.
Berjalan-jalan bisa membuat darah terpompa ke seluruh tubuh Anda tanpa terlalu membebani sistem kardiovaskular Anda.
Merawat sistem peredaran darah dapat menurunkan risiko stroke.
Baca Juga: Miliki Tubuh Ideal Tapi Benci Latihan Kardio? Ikuti Saja 6 Jenis Gerakan Membakar Lemak Berikut Ini
Tidak hanya itu, berjalan kaki membantu menjaga tekanan darah tinggi dan juga dapat meningkatkan kinerja jantung Anda secara keseluruhan.
Seperti halnya semua bentuk olahraga, berjalan tentu saja akan membantu Anda membakar kalori tersebut dan menurunkan berat badan berlebih.
Berjalan juga telah terbukti membantu meningkatkan mood dan meningkatkan kesehatan mental.
Tidak ada yang lebih baik daripada berjalan-jalan di pedesaan untuk membantu menjernihkan pikiran dan mencerahkan suasana hati Anda.
Baca Juga: Hadapi Corona: Ketika Diberlakukan Social Distancing Amankah Pergi ke Gym? Ini Jawaban untuk Anda!
Berjalan-jalan dengan teman juga membantu meningkatkan kehidupan sosial Anda, dan ada banyak kelompok jalan kaki di seluruh negeri juga.
7. Jalan Nordik (Nordic Walking)
Jika Anda mencari sesuatu yang sedikit lebih intens daripada jalan kaki biasa, Jalan Nordik mungkin cocok untuk Anda.
Aktivitas ini memberi Anda latihan seluruh tubuh melalui penggunaan tongkat jalan yang dirancang khusus.
Baca Juga: Gampang Banget Ternyata Hanya dengan Tiga Cara Ini Bisa Menurunkan Berat Badan, Yuk Simak
Kutub bumi membantu Anda memanfaatkan kekuatan tubuh bagian atas untuk mendorong Anda maju saat berjalan.
Jalan Nordik dapat membantu Anda membakar kalori hingga 46% lebih banyak daripada berjalan biasa dan juga membantu memperbaiki postur dan gaya berjalan Anda.
Sekali lagi, seperti jalan kaki biasa, ada kelompok di seluruh negeri yang memiliki instruktur untuk membantu Anda menguasai teknik yang tepat.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini