Sekali lagi dilakukan pemeriksaan namun tidak ada keterangan tentang terjadinya ledakan tersebut.
Sementara itu, wakil nakhoda telah dimakamkan dan kapal hantu itu kembali direparasi.
Awak kapal yang makin gelisah dan takut akan reputasi U-boat yang dikutuk itu kemudian diberi libur beberapa hari untuk menenangkan diri sebelum mulai bertugas kembali.
Penampakan arwah
Beberapa saat sebelum kapal itu meninggalkan pelabuhan, terjadi peristiwa aneh lainnya. Kali ini, seorang awak kapal yang panik berani bersumpah melihat sosok wakil nakhoda yang sudah mati.
Dengan terbata-bata dia memanggil, "Kapten! Awak kapal yang sudah mati itu ada di atas kapal!"
Kapten tentu saja menolak menanggapi laporan tersebut, karena merasa awak kapal itu terlalu banyak minum ketika sedang berlibur.
Nakhoda yang agak angkuh itu memang sedikit terganggu ketika awak kapal lainnya juga pernah melihat hantu itu berjalan-jalan di atas geladak kapal!
Awak kapal itu menangis ketakutan ketika memberitahu nakhoda bahwa sosok itu berjalan-jalan di atas kapal menuju ke hulu kapal lalu menatap samudera luas, lalu menghilang.
Kedua awak kapal yang melapor telah melihat awak yang sudah mati itu membuat nakhoda kapal memiliki alasan untuk berhenti sejenak, namun dia tetap bertanggung jawab di laut dan terhadap tugas mengkaramkan kapal Inggris.
UB 65 memang pernah berhasil dalam perjalanan perdananya dengan menenggelamkan tiga kapal dagang Asing secara berturutan.
Namun, rumor tentang hantu penasaran itu telah menyebarluas di antara awak kapal ibarat kobaran api dan perayaan kemenangan mereka agak teredam karena yakin bahwa kapal mereka memang berhantu.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR