Find Us On Social Media :

Hal-hal yang Sudah Harus Anda Hentikan Setelah Menginjak Usia 40 Tahun Agar Kesehatan Anda Lebih Baik Nantinya, Sadar Usia Sajalah!

By May N, Jumat, 1 Oktober 2021 | 09:44 WIB

(ilustrasi) Wanita usia 40-an tahun

Intisari-Online.com - Apakah Anda sudah berusia lebih dari 40 tahun?

Jika benar, maka hentikan lakukan hal-hal yang akan kami jelaskan ini.

Bertambah tua secara alami datang dengan kompromi, dan tidak ada satupun yang ingin merasa terbatasi.

Namun realistis terhadap usia dan penuaan dapat membantu Anda menerimanya dan memaksimalkan kesehatan Anda sehingga Anda bisa merasa muda, walaupun Anda tidak muda.

Baca Juga: Usia 40 Wajib Tau, Ternyata ini 8 Tips Rahasia Supaya Jantung Tetap Sehat Bugar Bak Anak Muda Meski Usia Semakin Menua

"Sadar dengan perasaan fisik dan emosi Anda adalah sesuatu, banyak yang mengabaikannya," ujar Dr. Martin Miner, Direktur Medikal Regional dari Vault Medical Services.

"Dan itu memiliki dampak negatif pada kesehatan mereka saat mereka menua. Kendalikan perasaan dan hidup Anda, dan belajar untuk mengambil aksi yang menyetir tubuh Anda sesuai keinginan Anda."

Berikut ini adalah beberapa tips untuk mereka yang sudah berusia 40 tahun dikutip dari eatthis.com.

Jangan abaikan tingkat vitamin D Anda

Baca Juga: Wanita Wajib Tahu Ini, Perubahan yang Terjadi pada Tubuh Ketika Memasuki Usia 40 Tahun, Termasuk Risiko Alami Serangan Jantung Bila Anda Tidak Melakukan Ini

"Kekurangan vitamin dapat menjadi masalah di usia kapanpun, terutama dengan pola makan sembarangan," ujar Burgess Health Center.

"Namun, dengan usia wanita, kekurangan vitamin dapat menjadi lebih umum dan bisa menjadi penyebab berbagai kondisi dan gejala. Kekurangan vitamin D sangat fatal dan bisa menyebabkan peningkatan berkurangnya massa bobot serta osteoporosis. Vitamin D yang rendah juga terkait dengan depresi dan gangguan afektif musiman. Kekurangan vitamin yang bisa terjadi lainnya adalah besi, riboflavin dan vitamin B."

Berkurangnya massa bobot terjadi pada wanita secara alami setelah usia 40 tahun, tapi kekurangan vitamin D mempercepat prosesnya.

Berhenti makan sebelum jam tidur

Baca Juga: Jangan Sedih, Wanita Usia 40-an Harus Menyadari Kondisi Rambut akan Berkurang Kelembaban hingga Mudah Rontok, Ini yang Perlu Dilakukan

Saat masih muda Anda bisa menghabiskan pizza dengan menonton marathon serial Netflix, tapi sekarang, Anda tidak bisa, dan tidak seharusnya melakukannya.

"Makan sebelum tidur bisa menyebabkan metabolisme tubuh menurun," ujar pakar di Amerisleep.

"Tubuh memperlambat fungsinya di malam hari untuk bersiap untuk tidur, tapi mengkonsumsi makanan, terutama yang tinggi karbohidrat, dapat membuatnya sulit mencerna dan menyebabkan berat badan tubuh naik."

Setelah 40 mengurangi berat badan akan lebih sulit, sehingga sebaiknya hentikan sumber penambahan berat badannya.

Baca Juga: Ditemukan di Indonesia, Usia Benda Ini Capai 12.000 Tahun dan Diklaim Tertua di Dunia dari Jenisnya, Praktik Penguburan Unik di Pulau Ini Ungkap Sesuatu

Berhenti terobsesi dengan kebotakan, terima atau lakukan sesuatu atas itu

Rambut rontok atau kebotakan adalah bagian alami dari penuaan bagi wanita dan pria, seperti halnya rambut Anda menjadi putih.

Daripada membuang waktu sedih bagaimana penampilan Anda, lakukan salah satu dari dua hal ini:

1) Menerimanya. Anda memang tidak seperti Anda yang dulu, dan itu bukan masalah. 2) Coba menggunakan produk penumbuh rambut, cari produk dengan minoxidil.

Baca Juga: Anda Memasuki Usia 40 Tahun dan Ingin Punya Bayi? Ketahui Risiko Hamil di Atas Usia 40 Tahun! Pertimbangkan Juga Ini!

Olahraga dan makan yang sehat

"Pada usia ini banyak orang mengabaikan kesehatan yang baik dan makan sehat serta olahraga sering diabaikan," kata BBC.

"Tapi seiring bertambahnya usia, nutrisi yang baik dan olahraga teratur menjadi lebih penting lagi. Diet kaya antioksidan dapat membantu melindungi dari beberapa masalah kesehatan seperti penyakit jantung, Alzheimer, katarak, dan jenis kanker tertentu."

Belum lagi: "Setelah usia 40 tahun, tingkat metabolisme (kecepatan tubuh membakar kalori) ) turun, tetapi penurunannya sangat sederhana dan alasan sebenarnya banyak orang di kelompok usia ini mulai menderita penyebaran paruh baya adalah karena perubahan kadar hormon dan pilihan makanan yang buruk, dikombinasikan dengan kurang olahraga. Kelebihan berat badan, terutama di sekitar 'tengah' merupakan faktor risiko penyakit jantung, diabetes , dan osteoartritis dan semakin lama Anda menunggu sebelum mengatasi masalah, semakin sulit jadinya – hentikan kenaikan berat badan sejak dini sebelum menjadi masalah serius. "

Baca Juga: Memasuki Usia 30-an Khawatir Soal Uban? Ini 5 Makanan yang Bisa Bantu Memperlambat Pertumbuhan Uban

Jangan berpikir Anda terlalu keren untuk terapi

Beberapa dari kita mengabaikan sakit psikologis daripada sakit fisik, terutama pria.

"Pria di usia 40-an memiliki kecenderungan mengabaikan kebutuhan emosional mereka, yang menuntn pada peningkatan stress dan penyakit yang berkaitan dengan stress," ujar Haley Neidich, LCSW, terapis di New Haven, Connecticut.

"Menerima kapan Anda butuh bantuan dan mencari konselin kesehatan mental untuk kebutuhan Anda itu penting."

Baca Juga: Usia 40-an Jangan Berani-berani Memaksakan Diet Ketat, Ini Cara Aman Menurunkan Berat Badan di Usia yang Tak Lagi Muda

Jangan lewatkan pengecekan kesehatan penting ini

Menurut Beaumont Health , "pemeriksaan pada kelompok usia 18 - 39 tahun harus terus diselesaikan setiap tahun, atau seperti yang direkomendasikan oleh dokter Anda, yang meliputi:

Dan jika Anda berusia di atas 40 tahun, tambahkan ini, kata Beaumont:

Baca Juga: Kisah Dokter 'Gila' Carl Tanzler, Hampir 10 Tahun Tinggal Bersama Mayat Pasiennya Gegara Mirip dengan Wajah Gadis dalam Mimpinya

Anda boleh berpikir Anda muda, tapi jangan berolahraga seperti anak muda

Kata Klinik Cleveland, dalam hal olahraga:

Baca Juga: Bisa Bikin Repot, di Usia 40-an Fisik Menurun Termasuk Ingatan, Ini Cara Mudah Menjaga Ingatan Tetap Tajam

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?

Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini