Manfaat istirahat untuk kesehatan
Jangan sepelekan istirahat karena kegiatan yang terlihat seperti malas bergerak alias mager ini ternyata memiliki manfaat untuk kesehatan.
Bahkan, kita harus menganggap istirahat sebagai kebutuhan tubuh yang wajib dipenuhi, sama seperti olahraga atau mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi.
Manfaat istirahat yang cukup tidak hanya untuk kebugaran fisik, tetapi juga memengaruhi mental, emosional, dan spiritual.
Berikut beberapa manfaat istirahat yang dapat dirasakan bagi kesehatan jiwa dan raga.
Meningkatkan konsentrasi dan produktivitas
Istirahat yang cukup terbukti dapat meningkatkan fungsi otak, seperti konsentrasi, produktivitas dan aspek kognisi.
Pada anak, beristirahat cukup terbukti dapat membuatnya berperilaku lebih baik dan memiliki performa akademis yang lebih baik pula.
Meningkatkan performa fisik
Berolahraga secara keras saja tidak cukup untuk menunjang performa di lapangan, memiliki waktu istirahat yang cukup juga sama pentingnya.
Sebuah studi menyebutkan bahwa istirahat setelah berolahraga dapat memperbaiki intensitas performa, meningkatkan level energi, koordinasi, kecepatan, dan kekuatan mental kita.
Menurunkan risiko penyakit jantung
Salah satu faktor risiko terjadinya penyakit jantung adalah tekanan darah tinggi.
Berdasarkan catatan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), istirahat dapat membuat tubuh otomatis memperbaiki tekanan darahnya.
Istirahat yang cukup juga dapat mencegah kita terkena penyakit yang berhubungan dengan pola tidur seperti apnea.
Memperkuat sistem imun
Ketika istirahat, tubuh memperbaiki diri, melakukan regenerasi sel, dan meredakan peradangan yang terjadi di dalam tubuh akibat aktivitas sebelumnya.
Baca Juga: Bee Pollen untuk Imunitas Tubuh
Meski demikian, mekanisme penguatan sistem imun yang dipengaruhi istirahat ini masih dikaji lebih lanjut.
Kondisi emosi lebih stabil Kita kemungkinan kecil akan emosional ketika memiliki waktu istirahat yang cukup.
Selain itu, penelitian juga membuktikan orang yang istirahat dengan cukup lebih peka terhadap emosi orang lain sehingga sikapnya akan lebih sosial.
Mencegah depresi
Sudah banyak studi yang menyimpulkan bahwa memiliki waktu istirahat yang cukup dapat menghindarkan kita dari penyakit mental seperti depresi.
Salah satu tanda depresi ialah insomnia alias kelainan tidur yang akut. Depresi juga dapat menimbulkan penyimpangan perilaku seperti kecenderungan untuk ingin bunuh diri.
Meski memiliki manfaat, istirahat tidak boleh dilakukan secara berlebihan.
Sebuah studi menyebutkan orang yang terlalu sering istirahat dapat meningkatkan penumpukan kalsium di arteri jantung serta mengurangi fleksibilitas pembuluh darah kaki.
Para ahli menyarankan istirahat dilakukan tidak lebih dari total 9 jam per hari. (Wisnubrata)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Inilah Tanda-tanda Kamu Harus Istirahat"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR