Bentuknya seperti jaring atau anyaman, berbahan dasar serat kayu.
Noken umumnya digunakan untuk membawa hasil perkebunan, tangkapan dari laut atau danau, barang belanjaan, dan lainnya.
Masyarakat Papua juga kerap menggunakan Noken pada untuk upacara perayaan tradisional atau diberikan sebagai simbol khas Papua.
8. Tiga genre tari tradisional Bali (2015)
Tiga genre tari tradisional Bali diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda.
Tiga tari tersebut meliputi tari sakral (wali), semi sakral (bebali), dan tari tradisional yang dapat dinikmati masyarakat luas (bebalihan).
Mengutip Kompas.com, Kamis (06/12/2015), tiga jenis tersebut tari tradisional Bali tersebut memiliki penggunaan yang berbeda.
Tari wali adalah tarian sakral yang digunakan untuk upacara keagamaan.
Meliputi, tari Rejang, tari Sanghyang Dedari, dan tari Baris Upacara.
Sedangkan, tari bebali merupakan tarian tradisional semi sakral biasanya digunakan untuk pelengkap atau pengiring keagamaan. Meliputi, tari Putu, tari Topeng, drama tari Gambuh, dan drama tari Wayang Wong.
Jenis terakhir, yakni tari bebalihan atau balih-balihan adalah jenis tarian untuk hiburan yang biasa disajikan untuk wisatawan.
Tarian ini biasa ditampilkan pada acara-acara misalnya di hotel atau tempat-tempat wisata yang menyajikan tarian bebalihan.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR