Apa Arti Pasangan Gedhong Rembulan Dalam Tradisi Jawa? Bagaimana Perhitungannya?

Moh. Habib Asyhad
Moh. Habib Asyhad

Editor

Pasangan gedhong rembulan akan dimudahkan rezekinya dan cepat kaya, tapi banyak musibah yang akan dihadapi.
Pasangan gedhong rembulan akan dimudahkan rezekinya dan cepat kaya, tapi banyak musibah yang akan dihadapi.

Intisari-Online.com -Dalam pasatoan salaki rabi ada istilah gedhong rembulan atau pasangan gedhong rembulan.

Pasatoan salaki rabi sendiri adalah pedoman mencari jodoh dalam tradisi Jawa berdasar inisial nama, weton, dan neptu.

Weton, bagi yang belum tahu, merupakan gabungan hari dalam kalender Masehi dan hari pasaran dalam Kalender Jawa.

Jumlah pasaran dalam kalender Jawa sendiri adalah lima: Legi, Pahing, Wage, Pon, dan Kliwon.

Sementera nep;tu adalah nilai yang muncul dari masing-masing hari, baik dari kalender Jawa atau dari kalender Masehi.

Kembali ke pembahasan kita, lalu apa artipasangan gedhong rembulan?

Ada tujuh watak pasangan berdasarkan jumlah neptu.

Satu di antara tujuh itu adalah gedhong rembulan.

Pasangan gedhong rembulan artinya pasangan yang jalan hidupnya akan dimudahkan dan banyak rezeki.

Gedhong rembulan sendiri didapatkan dari hasil akhir tiga.

Pasangan gedhong rembulan rumah tangga yang akan dibina akan mendapat kemudahan dalam hal rezeki dan anak-anak yang baik.

Meski begitu,rumah tangga ini bukan berarti tanpa persoalan.

Mereka akan dihadapkan dengan isu perselingkuhan, perselisihan, atau salah satunya sakit-sakitan.

Selain gedhong rembulan, ada juga pisang punggel, bale kedawang, sanggar waringin, gajah plasungan, warak pangrungrungan, dan garangan macan.

Seperti apa pengertiannya?

Pasangan pisang punggel adalah pasangan yang akandikarunia satu anak dan berjenis kelamin laki-laki.

Itulah kenapa peran ayah tidak dominan.

Sementara jika perempuan, maka peran ibu yang tidak dominan.

Lalu pasangan sanggar waringin adalah pasangan yang ideal secara weton.

Calon pengantin yang mendapat weton sanggar waringin akan memiliki kehidupan rumah tangga yang tentram dan damai.

Mereka juga disebut sebagai pasangan yang akan langgeng dan dijauhi pertengkaran.

Lalu pasangan bale kedawang, adalah pasanganyangakan diuji masalah kesehatan.

Kemudian ada pasangan gajah plasungan, ini juga weton ideal, yaitu pasanganyang disebut akan mendapatkan kesejahteraan dan kebahagiaan.

Meski begitu, pasangan akan diuji dengan kematian salah seorang anak saat beranjak dewasa.

Lalu ada pasangan tipe warak pangrungurangan, yaitu pasangan yang akan mendapatkan kesejahteraan lantara diberkahi rezeki yang tak putus.

Meski begitu,salah satu pasangan tidak pandai menyimpan uang dan cenderung boros, sehingga memerlukan perencanaan keuangan yang matang.

Terakhir ada pasangan garangan macan, yaitu pasanganyangkehidupan rumah tangganya akan makmur karena suami dan istri pandai mencari nafkah.

Meski demikian, pasangan suami istri akan menghadapi beberapa rintangan akibat ditipu oleh orang.

Artikel Terkait