Kaldi melaporkan temuannya ke kepala biara setempat dan kepala biara kemudian membagikan penemuannya dengan biksu lain di biara.
Informasi tentang buah beri yang memberi energi itu mulai menyebar.
Penemuan kopi ini terus menyebar ke wilayah timur hingga mencapai semenanjung Arab.
Dari sanalah memulai biji ini mulai menyebar ke seluruh dunia.
Sejarah kopi masuk ke Indonesia
Dijelaskan dalam Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain terkait dengan Kajian Budaya Minum Kopi Indonesia, kopi bukanlah tanaman asli kepulauan Indonesia.
Pada akhir abad XVI, saat Indonesia masih berada di bawah jajahan Belanda, Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) membawa tanaman kopi Arabika ke tanah air.
Pemerintah kolonial Belanda menanam bibit kopi pertama kali di Indonesia yakni di sekitar Batavia (Jakarta), sampai ke daerah Sukabumi dan Bogor.
Kemudian, karena semakin tinggi permintaan pasar, mereka mulai mendirikan perkebunan kopi di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan beberapa daerah di Sumatra dan Sulawesi.
(*)
Penulis | : | Rina Wahyuhidayati |
Editor | : | Rina Wahyuhidayati |
KOMENTAR