Nahas, di tengah pelariannya, Aruah malah bertemu dengan Oey Tambahsia, seorang juragan kaya yang dikenal gemar "mengoleksi" perempuan muda.
Oey pun langsung menyuruh kedua centengnya, Pi'un dan Surya, untuk menangkap Ariah.
Di Bendungan Dempet dekat Danau Sunter, Ariah pun kemudian berhasil ditangkap oleh kedua centeng tersebut.
Namun, sang gadis malang memilih untuk terus melawan hingga akhirnya kedua centeng tidak bisa mengendalikan diri dan membunuh Ariah.
Tepat di sebuah area persawahan, sekitar 400 meter dari Jembatan Ancol, sosok Ariah ditemukan tewas.
Ridwan mengaku kapan nama Ariah kemudian lebih dikenal dengan Mariam. Meski mirip, Ridwan meyakini bahwa nama yang kerap digunakan dalam film tersebut salah.
Seperti diketahui, Ridwan Saidi meninggal dunia di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, pada Minggu (25/12/2022).
Ridwan dikabarkan meninggal dunia usai ditemukan mengalami koma di rumahnya pada Jumat (23/12/2022).
Menurut Rifat, putra ketiga Ridwan Saidi, koma yang dialami sang ayah dipicu oleh pendarahan yang terjadi di batang otak.
"Beliau meninggal karena pendarahan di batang otak. Kami menemukan beliau dalam keadaan koma pada Jumat pagi hari," ujar Rifat saat dikonfirmasi, Minggu, seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (26/12/2022).
KOMENTAR