Dia berjumpa dengan seorang gadis cantik bernama Ken Dedes, yang adalah putri seorang pendeta bernama Mpu Purwa.
Dikisahkan bila gadis cantik ini sangat pintar melakukan perawatan tubuh, sehingga kulitnya sangat bersinar, halus, mulus, dan sangat wangi.
Bahkan, menurut kisah, hanya mencium aromanya saja, orang-orang tahu bahwa yang barusan lewat adalah Ken Dedes.
Tak heran, bila kecantikan dan kemulusan tubuh Ken Dedes ini memikat hati Tunggul Ametung.
Baru sekali itu melihat, Tunggul Ametung langsung meminang Ken Dedes.
Namun, gadis itu meminta agar Tunggul Ametung menunggu kedatangan ayahnya, Mpu Purwa, yang saat itu sedang berada di hutan.
Karena tak kuasa menahan keinginannya, Tunggul Ametung pun menculik Ken Dedes dan membawanya dengan paksa ke Tumapel.
Tentu saja, ketika Mpu Purwa pulang ke rumah dan tidak mendapati Ken Dedes, dia marah mendengar cerita tentang penculikan putrinya itu.
Dia pun mengucapkan kutukan ‘barang siapa yang telah menculik putrinya, kelak akan mati karena tikaman keris ’.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR