Dokumen Huawei lainnya yang bertanggal 2 bulan kemudian menyatakan: "Saat ini peralatan ini dikirim ke Teheran, dan menunggu izin bea cukai."
Daftar barang-barang dan dokumen internal lain dilaporkan pertama kali di Reuters, menyediakan bukti dokumen terkuat untuk menunjukkan keterlibatan Huawei dalam pelanggaran sanksi perdagangan.
AS sudah lama mencoba membujuk sekutu-sekutunya menghindari menggunakan peralatan Huawei dalam teknologi 5G mereka.
Secara terpisah pemerintah AS juga melawan Huawei lewat jalur hukum.
Baca Juga: Ambisi Xiaomi Tahun 2021, Kalahkan Penjualan Apple dan Huawei
Huawei dan Meng telah menyangkal tuduhan tersebut.
Sebuah dakwaan AS mengatakan bahwa Huawei dan Meng berpartisipasi dalam skema penipuan untuk mendapatkan barang-barang terlarang milik AS dan teknologinya untuk bisnis Huawei di Iran.
Juga memindahkan uang keluar dari Iran dengan mengakali bank-bank Barat.
Dakwaan ini menuduh Huawei dan Meng diam-diam menggunakan 'anak perusahaan tidak resmi' di Iran bernama Skycom Tech Co Ltd, guna mendapatkan barang terlarang.
Baca Juga: Huawei Minta Inggris Tinjau Kembali Larangan Koneksi 5G, Setelah Trump Kalah Pemilu
KOMENTAR