Intisari-online.com - Setahun yang lalu tepat pada 3 Januari 2020, Komandan Brigade Quds IRCG, Mayor Jenderal Qasem Soleimani tewas terbunuh.
Ia terbunuh karena serangan yang dilakukan oleh Amerika Serikat.
Kini setahun setelah kematiannya, nama Qasem Soleimani masih menyisakan kesedihan bagi Iran.
Kondisi Teheran dan Washington pun dengan cepat menegang sejak kematian Jenderal top Iran itu.
Qasem Soleimani diserang AS di Baghdad, Irak.
Intisari Online mendapatkan pernyataan pers resmi dari Kedutaan Besar terkait peringatan 1 tahun kematian Qasem Soleimani, berikut isi lengkapnya.
1. Kami kembali mengutuk aksi Amerika Serikat yang meneror Mayjen. Qasem Soleimani yang merupakan simbol dan pahlawan anti terorisme dan radikalisme di kawasan Timur Tengah.
Jasa, pengorbanan, keberanian dan keahlian Mayjen. Soleimani dalam memerangi ISIS dan kelompok takfiri di Suriah dan Irak merupakan bagian dari sejarah kontemporer yang tak akan terlupakan.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR