Intisari-Online.com - Kota Wuhan di China terus berlomba dengan waktu untuk mempercepat pemeriksaan massal virus corona (Covid-19) kepada semua penduduk kota.
Sejauh ini sudah setengah penduduk menjani tes Covid-19, seperti disampaikan otoritas kesehatan setempat.
Berdasarkan data yang dilansir China News, sebanyak 467.847 orang sudah dilakukan tes Covid-19 pada Senin (18/5/2020).
Angka ini naik dari 335.887 orang pada sehari sebelumnya, Minggu (17/5/2020) dan 222.675 orang pada Sabtu (16/5/2020), demikian data Komisi Kesehatan Wuhan, seperti dilansir China News pada Jumat (22/5/2020).
Wuhan, ibukota provinsi Hubei, kembali memulai pemeriksaan massal Covid-19 pada 14 Mei alu, untuk mencari kasus tanpa gejala penderita Covid-19.
Langkah ini diambil setelah klaster baru kasus Covid-19 kembali dilaporkan pada 10 Mei lalu, untuk pertama kalinya sejak lockdown kota dibuka pada awal April.
"Kota ini telah melakukan tes pada lebih dari 3.000.000 penduduk sebelum kebijakan pemeriksan massal dimulai, " kata komisi Kesehatan Wuhan.
Upaya pengujian massal akan membantu mengungkap potensi sumber infeksi dan mengurangi risiko, ketika kota ini telah membuka kembali perkantoran, tempat-tempat produksi dan sekolah.
Baca Juga: Agar 'Tidak Mudik' Tak Pengaruhi Kesehatan Jiwa, Ini yang Harus Anda Lakukan Menurut Ahli
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR