Kardiovaskular adalah kondisi di mana terjadi penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah yang dapat menyebabkan serangan jantung, nyeri dada, atau stroke.
"Jangan berikan anak kopi supaya tidak kejang karena itu justru akan menyebabkan penyakit kardiovaskular. Itu memang kebiasaan jaman dulu diberikan kopi," ujarnya saat ditemui di Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta Selatan, Rabu (7/11).
"Bahkan saya pernah punya pasien yg anaknya justru harus dirawat dahulu di ICU karena nadinya terlalu cepat," tambah Syarif.
Baca Juga : Cara Minum Kopi Tanpa Khawatir Terkena Risiko Hipertensi
Sejumlah penelitian memang telah mengungkapkan manfaat kopi atau kafein dalam mengurangi diabetes tipe 2 yang menyebabkan Parkinson dan kanker hati bagi orang dewasa.
Namun sayangnya kopi atau kafein justru berbahaya untuk anak-anak.
Sebab kafein dapat menyebabkan kegugupan dan kegelisahan, sakit perut, sakit kepala, kesulitan berkonsentrasi, hipertensi, gangguan saraf, kesulitan tidur, detak jantung lebih cepat dan tekanan darah tinggi.
Baca Juga : Selain Kopi, Ini 4 Makanan Sehat yang Bisa Buat Kita Tetap Terjaga di Malam Hari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR