Find Us On Social Media :

Bak Dikutuk untuk Jadi Negara Pembuat Onar, Israel Lumpuh Total oleh Serangan Tak Kasat Mata Hanya 2 Hari Usai Diminta Zelensky Damaikan Ukraina dengan Rusia

By May N, Selasa, 15 Maret 2022 | 14:14 WIB

Perdana Menteri Israel (kiri) Naftali Bennett dan Presiden Ukraina (kanan) Volodymyr Zelensky

Ia mengatakan kepada Bennet, bahwa ia tak percaya jika perundingan dilakukan di Rusia, Ukraina dan Belarusia, sehingga merasa Yerusalem adalah tempat terbaik.

“Itu bukan tempat di mana kita bisa mencapai pemahaman tentang mengakhiri perang, saya tak berbicara tentang pertemuan teknis tetapi pertemuan antara pemimpin,” ungkapnya.

“Saya percaya Israel bisa menjadi tempat seperti itu, terutama Yerusalem. Saya pikir begitu, dan telah mengatakan itu kepada Bennett,” lanjutnya.

Baca Juga: Bukan Bumi yang Jadi Sasarannya, Rusia Ancam Akan Jadikan Ruang Angkasa Sebagai Target Ini Jika Barat Sampai Berani Terus-Terusan Beri Sanksi

Baca Juga: Bukan Inggris Atau AS, Setengah Mati Ukraina Malah Tuding Israel Supaya Menjadi Negara Penengah yang Mendamaikannya dengan Rusia, Ternyata Ini Alasannya!

Seorang sumber pemerintahan Israel mengungkapkan Presiden Rusia, Vladimir Putin telah memikirkan tawaran itu, tetapi menegaskan terlalu dini menilai peluangnya.

Kemungkinan melakukan perundingan di Yerusalem pun disambut baik Duta Besar Israel untuk Ukraina, Michael Brodsky, yang untuk sementara sudah kembali ke Israel.

“Ide untuk melakukan perundingan di Yerusalem sebelumnya sudah disorongkan. Jika bisa berkontribusi, saya pikir kita bisa sepakat dan mengambil langkah maju untuk ide tersebut,” tuturnya.

Namun, pernyataan Zelensky itu muncul setelah seorang pejabat senior Ukraina mengungkapkan Bennett merayu Zelensky untuk memenuhi permintaan Putin agar penyerangan bisa berhenti.

Tuduhan itu pun langsung dibantah oleh pihak Israel.

Baca Juga: Berniat Mulia Jadi Tentara Asing untuk Bantu Ukraina Melawan Rusia, Sukarelawan Tentara Asing dari Negara-negara Ini Justru Bisa Terancam Konsekuensi Hukum

Baca Juga: Ekonominya Jelas Hancur Lebur Diratakan Rusia, Ukraina Ternyata Masih Nekat Cari Cuan melalui NFT Demi Beli Senjata Militer untuk Perang dengan Rusia