Intifadah, yang secara harafiah berarti perlawanan, mencakup seluruh gerakan perlawanan untuk merebut kembali tanah Palestina pra-Israel.
Intifadah pertama terjadi pada 1987 – 1993, sementara Intifadah kedua (atau jamak disebut Intifadah Al-Aqsa) berlangsung antara 2000 – 2005.
Mohammed al-Dura adalah remaja laki-laki berusia 12 tahun yang dibunuh oleh tentara Israel saat melakukan demonstrasi di Jalur Gaza pada 2000 lalu, yang memicu kecaman keras dari seluruh penjuru dunia.
Menurut Middle East Eye, Thuraya dikenal karena aksinya memanjat tiang listrik dan menahan bendera Palestina tetap berkibar selama demonstrasi.
“Jangan pernah melihat tubuhku yang cacat, lihatlah aksi hebatku yang aku lakukan. Aku tidak pernah putus asa. Ini bukan akhir dari dunia dan hidup harus terus berlanjut,” ujar Thuraya suatu saat kepada Irish Friends of Palestine.
Semoga cita-citamu memujudkan Palestina yang merdeka terwujud, Thuraya!
(Baca juga: Moshe Dayan, Jenderal Si Mata Satu Sekaligus Pakar Militer Israel Paling Legendaris)
(Baca juga: Meski Bukan Berdarah Yahudi, Levi Eshkol Nyatanya Pernah Menjadi PM Israel dan Disebut sebagai Bapak Pemersatu Bangsa)
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR