2. Belanda mengakui negara Republik Indonesia atas kuasa Pulau Jawa, Madura, dan Sumatera secara de facto.
3. Selesainya konflik antara Belanda dan Indonesia.
Dampak negatif
Beberapa dampak negatif bagi Indonesia, yaitu:
1. Indonesia hanya memiliki wilayah kekuasaan yang kecil.
2. Selain itu Indonesia harus mengikuti persemakmuran Indo-Belanda.
3. Memberikan waktu Belanda untuk mempersiapkan melanjutkan agresi militer.
4. Perjanjian ini ditentang oleh sejumlah masyarakat, seperti Partai Masyumi, PNI, Partai Rakyat Indonesia, dan Partai Rakjat Sosialis.
5. Dalam perundingan tersebut, Sutan Syahrir telah dianggap memberikan dukungan pada Belanda. Sehingga membuat anggota dari Partai Sosialis dan KNIP mengambil langkah penarikan dukungan pada 26 Juni 1947
Perdebatan perjanjian Linggarjati
Meski sudah ditandatangani, empat bulan setelah itu tepatnya 20 Juli 1947, Belanda menyatakan tidak terikat lagi dengan perjanjian Linggarjati.
Tanggal 21 Juli 1947 terjadi Agresi Militer Belanda I, yaitu serangan dari Belanda ke wilayah Indonesia.
Akibatnya konflik antardua negara kembali memanas.
Pada akhirnya konflik ini kemudian kembali diselesaikan lewat jalur perundingan Perjanjian Renville.
Namun banyak hasil perjanjian Renville yang merugikan pihak Indonesia.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR