Fallout dari uji coba Trinity mencemari tanah, air, tumbuhan, dan hewan di sekitar lokasi uji coba dan di daerah lain yang terkena hembusan angin.
Fallout juga dapat masuk ke tubuh manusia melalui inhalasi, konsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi, atau kontak langsung dengan kulit.
Paparan radiasi dari fallout dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel tubuh, yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker dan penyakit lainnya.
Risiko ini tergantung pada tingkat dosis radiasi yang diterima, waktu paparan, jarak dari lokasi uji coba, jenis kanker atau penyakit, usia saat paparan, dan faktor lainnya.
Para penduduk New Mexico yang tinggal di dekat atau di bawah jalur fallout dari uji coba Trinity disebut sebagai Downwinders.
Mereka mengklaim bahwa mereka telah mengalami kesulitan yang tidak semestinya dalam bertahun-tahun setelah Trinity karena fallout radioaktif dari uji coba itu.
Dampak negatifnya meliputi peningkatan angka kanker, penyakit lain yang menyebabkan stres finansial dan sosial, dan kematian.
Untuk mengetahui dampak kesehatan dari uji coba Trinity, para peneliti dari Institut Kanker Nasional (NCI) melakukan sebuah studi untuk memperkirakan dosis radiasi dan risiko kanker berlebih yang terkait dengan uji coba itu.
Hasil studi mereka diterbitkan secara online pada tanggal 1 September 2020, di jurnal Health Physics.
Dalam studi itu, para peneliti memperkirakan dosis radiasi yang mungkin diterima oleh semua kabupaten di New Mexico.
Mereka juga memberikan perkiraan berapa banyak kasus kanker yang mungkin telah terjadi di masa lalu dan mungkin terjadi di masa depan yang terkait dengan paparan radiasi ini.
Baca Juga: Mampu Tahan Bom Nuklir, Pasukan Ukraina Sembunyi Di Terowongan Misterius
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR