Bokor kencana yang dia bawa yang berisi kembang setaman dipersembahkan kepada Sang Adipati, Nyai Riya sendiri yang mencuci kaki Adipati Madiun.
Setelah itu, Nyai Riya pamit undur diri ke Mataram dengan sisa-sisa air setaman dalam obor kencana.
Dia bilang, air itu akan digunakan untuk mencuci rambut Panembahan Senopati--barangkali sebagai tandak tunduk.
Saat Nyai Riya Adisara meninggalkan Kadipaten Madiun, prajurit Mataram Islam yang sudah mengepung kota langsung maju menyerbu kadipaten dari segala penjuru.
Madiun yang tak siap berperang pun kocar-kacir.
Singkat cerita, Madiun berhasil ditaklukkan oleh Mataram Islam, oleh Panembahan Senopati, yang memang punya ambisi untuk menguasa seluruh Jawa.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR