Bahkan perusahaan Hasnaeni Moein ini menang tender dalam Pengusahaan Jalan Tol Semarang-Demak.
Masa konsesi pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak ini selama 35 tahun sejak surat perintah diterbitkan.
Surat itu sendiri terbut pada 17 Juli 2019.
Lalu nilai investasi dari pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak ini mencapai Rp15,3 triliun.
Dan lahan yang dibutukan seluas 1.887.000 meter persegi.
Dengan lahan nantinya akan dibagi menjadi dua seksi, yatu seksi I Kota Semarang dan Seksi II Kabupaten Demak.
Akan ada empat simpang susun dalam Jalan Tol Semarang-Demak, yaitu Kaligawe, Terboyo, Sayung dan Demak.
Mengutip dari halaman resmi Kementerian PUPR, PT Misi Mulia Metrikal bukan satu-satunya perusahaan yang memenangi tender Pengusahaan Jalan Tol Semarang-Demak.
Dari hasil konsorsium itu, ada dua perusahaan BUMN karya lainnya.
Yakni PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Nah, ketiganya lalu membentuk PT Pembangunan Semarang Demak.
Akan di tengah jalan PT MMM milik "wanita emas" itu melepaskan sahamnya dan saham itu dialihkan ke PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR