Janda Permaisuri Renxian berusia 21 tahun dan tidak memiliki anak.
Meskipun dia bukan ibu Kaisar Kangxi yang sebenarnya, namun mereka menjalin hubungan dekat.
Kaisar Kangxi memastikan bahwa Janda Permaisuri Renxian tidak akan kesepian dan depresi.
Dia bahkan membiarkannya membesarkan saudara laki-lakinya yang kelima, yang tetap setia kepada Kaisar Kangxi.
Kaisar Kangxi percaya bahwa alasan mengapa dia memiliki saudara yang setia adalah karena cara Janda Permaisuri Renxian membesarkannya.
Ketika Janda Permaisuri Cihe meninggal pada 20 Maret 1663, Kaisar Kangxi menghormati Janda Permaisuri Renxian sebagai ibu kandungnya dan menyerahkan tugasnya sebagai anak berbakti kepadanya.
Kaisar Kangxi membiarkan Janda Permaisuri Renxian menemaninya dalam tur inspeksi ke China selatan.
Dia mengiriminya makanan mahal saat dia bepergian.
Suatu kali ketika dia pergi berburu, dia membunuh seekor rusa dan memberikannya kepada Janda Permaisuri Renxian.
Dia mengadakan perayaan besar untuknya pada ulang tahunnya yang ke-60 dan ke-70.
Selama ulang tahunnya yang ke-70, Kaisar Kangxi bahkan menari untuk Janda Permaisuri Renxian.
Dia juga menjadi Kaisar Dinasti Qing pertama yang menyalin sutra pada hari ulang tahunnya untuk seorang janda permaisuri.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR