Intisari-Online.com - Tahukah Anda apa saja manfaat alpukat?
Sebagai salah satu buah yang baik bagi kesehatan tubuh, manfaat alpukat begitu besar.
Bahkan cukup dengan rutin makan 1 buah alpukat setiap hari, efeknya pada tubuh tidak disangka-sangka.
Dilansir dari Science Daily pada Sabtu (19/2/2022), salah satu manfaat alpukat jika dikonsumsi secara rutin adalah menurunkan kadar kolesterol tinggi.
Diketahui kolesterol tinggi berkaitan erat dengan penyakit kardiovaskular seperti jantung atau stroke.
Biasanya dokter akan meminta pasien dengan kolesterol tinggi untuk rajin minum obat.
Namun Anda juga bisa mengonsumsi obat herbal.
Dan alpukat bisa menjadi salah satu alami untuk menurunkan kolesterol dalam tubuh.
Hal itu sudah dibuktikan oleh sebuah studi yang dikerjakan Penn State University pada tahun 2019.
Menurut studi itu, alpukat dapat menurunkan kadar LDL (low density lipoprotein atau kolesterol jahat) dalam darah.
Ingat, ada dua jenis kolesterol.
Pertama LDL atau kolesterol jahat.
Kedua, HDL (high density lipoprotein atau kolestero baik).
Ingat, ketika kadar LDL mencapai lebih dari 159 mg/dL, maka itu termasuk kadar LDL yang terlalu tinggi.
Dan itu bisa menyumbat pembuluh darah.
Jika menyumbat pembuluh darah, maka itu dapat mengganggu pasokan darah yang kaya oksigen.
Inilah yang pada akhirnya menyebabkan serangan jantung atau penyakit stroke.
Lalu, para peneliti dari Penn State University melakukan uji coba.
Mereka menguji 45 orang yang punya masalah kelebihan badan atau obesitas.
Beberapa di antara mereka diminta mengonsumsi satu buah alpukat dalam sehari.
Hasilnya kandungan LDL mereka yang rutin konsumsi satu buah alpukat dalam sehari lebih rendah dibanding mereka yang jarang makan alpukat.
Itu semua karena alpukat kaya akan lemak sehat, serta mengandung banyak vitamin berjenis lutein.
Rupanya kandungan-kandungan dalam alpukat merupakan bioaktif pelindung LDL dari oksidasi atau hal buruk bagi kesehatan manusia.
Akan tetapi, ada satu hal yang perlu Anda ingat.
Jangan pernah mencampurkan susu dan gula pada alpukat.
Sebab itu bisa merusak semua kandungan baik di dalam alpukat.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR