Alasannya karena sinar matahari yang intens dapat merusak patogen.
Lalu hujan atau salju dapat memengaruhi partikel aerosol.
Sehingga waktu terbaik untuk melepaskan senjata biologis ke musuh adalah pada malam hari, saat fajar (matahari terbit), senja (matahari tenggalam) atau saat mendung.
Ini semua dilakukan agar aerosol dapat melayang ke area sasaran.
Lalu apa akibat dari serangan senjata biologis itu?
Sudah dipastikan bahwa serangan semacam itu akan mengakibatkan lonjakan pasien.
Yang berakhir dengan sistem medis musuh menjadi runtuh.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR