Lalu memperingatkan masyarakat untuk menjauh dari desa dan tidak keluar malam jika tidak ingin bertemu manusia serigala.
Qonce, klub olahraga di Kwaqongqota, juga meminta anggotanya untuk tidak berlari di desa yang baru saja ada korban meninggal karena serangan manusia serigala itu.
Penduduk desa Kwaqongqota mengatakan bahwa tempat ini telah lama menjadi rumah bagi manusia serigala.
"Manusia serigala bersembunyi di kedalaman hutan dan sering datang ke tempat-tempat berpenghuni pada malam hari untuk makan kerbau, sapi, atau babi," Kata sebuah artikel.
"Dalam beberapa kasus, manusia serigala menyerang dan memakan orang dewasa dan anak-anak," sebuah artikel yang menyebarkan desas-desus palsu.
Dalam cerita masyarakat Kwaqongqota, manusia serigala digambarkan tinggi, berbulu, terutama haus darah dan ganas.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR