Jangan Ulangi Lagi! Makan Nasi dan Kentang Balado Bukan Kombinasi yang Tepat, Simak Pendapat Ahli Berikut Ini

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Editor

Bahaya makan nasi dan kentang balado secara bersamaan.
Bahaya makan nasi dan kentang balado secara bersamaan.

Intisari-Online.com - Sudah menjadi ciri khas Indonesia, belum makan jika belum mengkonsumsi nasi.

Namun mengutiplaman Kompas.com, nasi sering disebut makanan pokok yang tidak sehat.

Nasi putih selalu diklaim sebagai bahan makanan yang mengandung kalori kosong serta rendah nutrisi.

Hal ini karena nasi putih terbuat dari beras yang mengalami proses penggilingan sehingga lapisan pelindung, dedak, dan inti yang kaya nutrisi di dalamnya hilang.

Baca Juga: Usia Remaja Bukan Berarti Bebas Makan Junk Food Kapan Saja, Perhatikan Asupan Nutrisi Ini untuk Usia 20-an, Protein dan Karbohidrat Tak Boleh Lepas Agar Hidup Sehat di Usia Senja Nantinya

Tak hanya itu, nasi putihjuga kaya akan kandungan gula sehingga berpotensi meningkatkan risiko diabetes.

Nah, selain nasi ada juga kentang yang punya kandungan karbohidrat yang setara.

Kentang memiliki banyak kandungan gizi yang baik untuk tumbuh kembang anak.

Meski tak semua orang suka kentang, banyak olahan kentang yang sering disajikan.

Baca Juga: Memang Punya Karbo Tinggi, Tapi Siapa Sangka Bahan Dapur Ini Bisa Sembuhkan Diabetes dan Bikin Gula Darah Anda Terkontrol, Nyesel Banget Baru Tahu Sekarang

Bahkan, kentangmenjadi salah satu sumber makanan yang mengandung karbohidrat, serat, serta berbagai jenis vitamin dan mineral.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Advances in Nutrition mengungkapkan bahwa satu buah kentang dapat memberikan 8 persen dari nilai harian serat setiap harinya.

Salah satu olahan kentang yang jadi favorit masyarakat Indonesia adalah kentang balado.

Meskipun sama-sama karbohidrat, faktanya banyak orang yang menyantap sepiring nasi dengan kentang balado sebagai lauknya.

Baca Juga: Sering Sahur dengan Nasi, Mi Instan, dan Telur Bisa Bikin Anda 'Rugi', Tambahkan Ini untuk 'Menangkalnya'

Makan karbohidrat bersama karbohidrat, bagaimana jadinya?

Semakin tinggi suatu GI, tentu saja ini memiliki dampak terhadap kenaikan kadar gula darah.

Diwartakan Mayo Clinic, indeks glikemik (IG/GI) adalah satuan untuk menunjukkan kemampuan dari satu makanan untuk meningkatkan gula darah setelah dikonsumsi.

Lantas, berapa nilai indeks glikemik yang dimiliki oleh nasi dan kentang?

Baca Juga: Peduli Tubuhmu; 8 Tanda Tubuh Perlu Lebih Banyak Karbohidrat

Ternyata kedua makanan ini punya nilai indeks glikemik yang sangat tinggi, yaitu 73 untuk nasi putih dan 78 untuk kentang.

Karena nilai indeks glikemik keduanya yang tinggi, maka sebaiknya tidak mengonsumsi kentang dan nasi secara bersamaan.

Pasalnya jika dilakukan bersamaan, apalagi sering, akan meningkatkan risiko seseorang terkena diabetes tipe 2.

Hal ini karena gula darah yang naik dengan cepat.

Baca Juga: Cuma Lakukan 6 Kiat Ampuh Lenyapkan Lemak Perut dalam Sebulan Tanpa Susah Payah, Salah Satunya Lebih Banyak Makan Protein

Kalori yang berlebih ini akan disimpan oleh tubuh dalam bentuk lemak, terlebih kalau kita kurang bergerak, maka lemak tidak akan terbakar.

Perlu diingat bahwa mengonsumsi nasi dan kentang secara bersamaan memang sebaiknya dihindari, agar tubuh tidak kelebihan kalori.

Akan tetapi, jika kita ingin makan nasi dan kentang bersamaan sekali-kali harus mengikuti beberapa aturannya.

Misalnya, menyesuaikan porsi asupan karbohidrat yang kita konsumsi setiap hari.

(*)

Artikel Terkait