"Saya tidak membicarakan pemerkosaan dengan ayah saya karena itu bisa merusak reputasinya," kata Aliia.
"Kadang-kadang saya menonton film mata-mata seperti Red Sparrow dan menemukan film itu menggambarkan gambar dengan cukup tepat dibandingkan dengan kenyataan," katanya.
"Kami diajari cara merayu pria, cara memanipulasi mereka secara psikologis, cara membuat mereka memberikan informasi berharga," kata Aliia.
Salah satu tugas Aliia adalah menyamar sebagai pelacur dan pergi ke klub malam untuk merayu seorang pemimpin geng narkoba.
Pada tahun 2004, pada usia 19, Aliia segera menarik pria berbahaya, dia hanya menyebut targetnya dengan nama Vladimir.
"Ketika saya berpikir kembali terlibat dalam geng narkoba, penuh dengan orang-orang jahat yang saling menembak dan membunuh, saya merasa gila," katanya.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR