Muhadjir menyebutkan Presiden Jokowi menyampaikan jika keputusan memperpanjang PPKM darurat berisiko tinggi.
Risiko termasuk bagaimana menyeimbangkan antara mendisiplinkan warga menaati protokol kesehatan sesuai standar PPKM dengan penyaluran bantuan sosial.
Kemudian dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, pemerintah masih melakukan evaluasi terkait keputusan untuk memperpanjang atau tidak masa PPKM darurat Jawa-Bali.
Hasil evaluasi tersebut akan disampaikan lebih dahulu ke Presiden Jokowi.
Setidaknya dalam 2-3 hari ke depan keputusannya baru akan disampaikan.
Indikator yang digunakan menurutnya adalah penambahan harian kasus Covid-19 dan bed occupancy ratio (BOR) atau tingkat pemanfaatan tempat tidur RS.
"Beberapa relaksasasi bisa dilakukan jika indikator penambahan kasus konfirmasi dan bed occupancy ratio-nya semakin baik," kata dia.
Pilihan yang ada bukanlah pilihan yang mudah dibuat oleh pemerintah, papar Luhut.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR