Intisari-Online.com - Isi Perjanjian Roem Royen salah satunya menyepakati diselenggarakannya KMB untuk menyelesaikan konflik Indonesia-Belanda atau sengketa kedaulatan.
Bagi Indonesia, dengan menandatangani Perjanjian Roem Royen maka sepakat untuk turut serta dalam Konferensi Meja Bundar (KMB) yang akan diselenggarakan di Den Haag.
Sementara untuk Belanda, ditekankan agar berusaha dengan sungguh-sungguh untuk segera mengadakan pertemuan tersebut.
Indonesia dan Belanda berkonflik tentang kedaulatan Indonesia dimulai pada tahun 1945 dan baru berakhir pada tahun 1949 setelah diadakan KMB.
Baca Juga: Isi Perjanjian KMB, Belanda Mengakui Kedaulatan Indonesia Tapi Ini Dampaknya yang Merugikan
Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya segera setelah Jepang kalah dalam Perang Dunia II.
Sementara Belanda tidak mengakui deklarasi tersebut dan ingin kembali berkuasa di Indonesia.
Datang ke Indonesia dengan memboncengi utusan Sekutu yang hendak melucuti dan memulangkan Tentara Jepang, akhirnya Belanda melancarkan serangan militernya hingga dua kali.
Tindakan Belanda tersebut dikecam dunia internasional, hingga terus dilakukan upaya untuk menyelesaikan konflik tersebut termasuk dengan Perjanjian Roem Royen ini.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR