"Saya pergi karena uangnya sangat buruk," kata Ryan, kepada Radio 1 Newsbeat.
"Dan di tahun terakhir saya, saya menghabiskan 11 bulan di luar negeri jauh dari keluarga saya dan akomodasinya sangat buruk.
"Makanan adalah makanan terburuk yang pernah Anda makan dalam hidup Anda," ungkapnya.
Ryan, dari Hull, bergabung dengan Angkatan Darat ketika dia berusia 19 tahun tetapi akhirnya pergi tujuh tahun kemudian.
"Saya tidak merasa Anda akan membuat generasi muda melakukannya lagi, karena siapa yang ingin menghabiskan enam bulan diteriaki selama pelatihan untuk gaji awal £ 13.000?"
Mempertahankan rekrutan adalah masalah yang dialami seluruh angkatan bersenjata, dengan lebih banyak orang keluar (14.880) daripada bergabung (13.520) pada tahun 2018, dikutip BBC.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Kementerian Pertahanan menemukan kurang dari setengah orang di angkatan bersenjata (46%) puas dengan masa kerja.
Hal serupa diungkapkan Richard Smith, yang bergabung dengan RAF, angkatan udara Inggris, pada 2013.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR