Advertorial
Intisari-Online.com – Sudah cukupkah konsumsi sayuran Anda hari ini?
Kita sudah sering dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan serat dengan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan.
Banyak jenis sayuran yang bisa dipilih untuk memenuhi kebutuhan serat.
Sayuran dengan berbagai macam warna memiliki manfaat yang banyak untuk kesehatan tubuh.
Namun rupanya, tidak semua sayuran memiliki cara yang sama saat dimasak untuk menjaga kandungan nutrisinya.
Memasak dengan cara merebus mungkin jadi salah satu pilihan kalau kita pengin hidup sehat.
Dengan merebus makanan, kita bisa menikmati makanan yang lebih lembut dan gampang dicerna, rendah kalori dan kolesterol karena enggak ada tambahan minyak, hingga bisa lebih menghidrasi tubuh kita.
Namun tahukah kamu kalau sebaiknya kita tidak merebus sayuran dan memakannya?
Alasan sayuran tidak boleh direbus
Dilansir dari Daily Mail, seorang ahli gizi, Tracy Lesht mengatakan kalau merebus sayuran bisa menghilangkan nutrisi dalam sayuran hingga lebih dari 50 persen, lho!
Ini bisa terjadi karena ada sayuran tertentu yang memiliki vitamin yang mudah larut dalam air, misalnya kol, bayam, brokoli, buncis, dan kacang panjang.
Dengan kata lain, ketika kita merebus sayuran tersebut, kita menghilangkan gizinya yang seharusnya kita terima dalam tubuh, alias sia-sia!
Lalu bagaimana memasak sayuran yang sehat dan tepat?
Pertanyaan ini pasti muncul di kepala kita ketika mengetahui kalau sayuran enggak boleh direbus, sedangkan merebus adalah salah satu cara memasak yang paling sehat.
Well, mudah aja!
Kita bisa mencoba memasak sayuran dengan cara dikukus atau dibakar.
Cara lain adalah dengan memasak sayuran dengan cara dibuat sup, sehingga vitamin yang hilang ke air bisa tetap kita makan juga.
Kalaupun enggak mau ribet, sebenarnya kita tetap bisa merebus sayuran untuk dimakan sehari-hari, kok!
Caranya adalah dengan menggunakan air sedikit mungkin dan direbus dengan api yang kecil, sehingga sayuran bisa tetap terebus, tapi tidak banyak nutrisi yang menghilang.
3 Bahan Mencuci Buah dan Sayur
Ada 3 bahan alami yang sangat mudah ditemukan untuk mencuci buah dan sayuran.
1. Garam
Baham alami pertama yang bisa Anda gunakan untuk mencuci buah dan sayuran yaitu air rendaman garam.
Anda perlu mencampurkan garam ke dalam air dengan perbandingan 1:10.
Di mana 1 adalah garam dan 10 adalah air.
Rendamlah sayur dan buah selama 20 menit dalam campuran air garam tersebut.
Dalam sebuah penelitian dari Food Control menyebutkan air garam dapat menghilangkan residu pestisida.
Namun, bagi anda yang memiliki riwayat darah tinggi sebaiknya gunakan cara lain untuk mencuci buah dan sayuran.
2. Baking Soda
Cara lain yang bisa Anda gunakan untuk mencuci buah dan sayuran yaitu menggunakan campuran baking soda dan air.
Mulailah dengan mencampurkan sekitar 2 sendok teh baking soda ke dalam 1 liter air.
Rendamlah selama 12-15 menit dalam larutan soda kue.
Jurnal dari Agriculture dan Food Chemistry menyebutkan bahwa baking soda bekerja dengan efektif untuk membersihkan kotoran pada buah.
Bahkan untuk apel, baking soda dapat membersihkan hingga bagian bawah kulitnya.
3. Cuka
Bahan dapur terakhir yang bisa digunakan untuk mencuci buah dan sayuran yaitu cuka.
Anda perlu mencampurkan cuka dengan perbandingan 1 banding 3-4.
Dimana 1 bagian untuk cuka dan 3-4 bagian untuk air.
Tak hanya menghilangkan residu pestisida, cuka juga mampu menghilangkan bakteri pada makanan. (Marcel Mariana)
Artikel ini telah tayang di SajianSedap.com dengan judul “Wajib Diperhatikan, Ternyata Sayur Ini Tidak Boleh Direbus Karena Bisa Berdampak Buruk Bagi Kesehatan, ini Penjelasan Ahli Gizi”
Baca Juga: Masih Suka Makan di Restoran Padang? Yuk Hitung Berapa Jumlah Kalori dalam Satu Porsi Nasi Padang
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari