Melansir The Sun, Rabu (30/10/2019), kota ini berkembang pesat pada 1870-an setelah ditemukannya simpanan emas.
Ini menjadi tempat para pencari keberuntungan berburu di California sejak Demam Emas tahun 1840-an dan 1850-an.
Setidaknya 300.000 orang dari seluruh dunia membanjiri tempat ini dan puluhan miliar dolar bisa 'digali' dari tanah.
Bodie dengan cepat tumbuh dan pada puncaknya adalah rumah bagi sekitar 7.000 orang.
Pada masa kejayaannya, kota ini memiliki sekitar 70 bar, arena bowling, ruang dansa, ruang perjudian, dan berbagai toko, hotel, dan gereja.
Diperkirakan sekitar 30 juta dolar atau sekitar Rp 41 miliar emas diekstraksi dari tambang Bodie.
Tetapi tahun 1880-an, ledakan yang menjanjikan di Arizona, Montana, dan Utah telah memikat para penambang, dan Bodie mulai menurun.
Sebuah komunitas pertambangan kecil selamat, tetapi pada awal abad ke-20 sebagian besar tambangnya telah ditutup.
Populasi penduduknya telah turun menjadi hanya beberapa ratus orang.
Tambang terakhir resmi ditutup pada tahun 1942, dan kota itu menjadi sepi.
Meski begitu, sekarang Bodie tetap terkenal di seluruh dunia sebagai kota hantu Wild West yang otentik.
Poros tambang utama kota telah ditutup sejak ditutup pada tahun 1913, dan 200 bangunan terlantarnya tertinggal saat mereka dibiarkan - berserakan dengan barang-barang pribadi yang membusuk dan penuh dengan barang-barang.
Source | : | The Sun |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR