Find Us On Social Media :

Terungkap, Ini Tujuan Belanda Memecah Belah Kerajaan Mataram Islam

By Ade S, Rabu, 17 Mei 2023 | 13:01 WIB

Peta kuno pulau Jawa. Apa tujuan Belanda memecah belah Kerajaan Mataram Islam?

Selain itu, Belanda juga ingin menghindari terjadinya pemberontakan atau perlawanan dari rakyat Jawa yang masih setia kepada Mataram.

Dengan adanya kerajaan-kerajaan boneka yang tunduk kepada Belanda, rakyat Jawa dapat ditekan dan diawasi oleh para bupati atau raja lokal yang bekerja sama dengan VOC.

Perjanjian-perjanjian yang Memecah Belah Kerajaan Mataram Islam

Untuk mewujudkan tujuannya memecah belah Kerajaan Mataram Islam, Belanda melakukan beberapa perjanjian dengan para pihak yang terlibat dalam konflik internal Mataram.

Berikut adalah beberapa perjanjian penting yang membagi-bagi wilayah kekuasaan Mataram:

1) Perjanjian Giyanti (1755)

Perjanjian ini dilakukan antara VOC dengan Pakubuwono III (1749-1788) dan Mangkubumi (kelak menjadi Hamengkubuwono I).

Perjanjian ini membagi kerajaan Mataram menjadi dua wilayah kerajaan, yaitu Surakarta Hadiningrat (Solo) di bawah Pakubuwono III dan Ngayogyakarta Hadiningrat (Yogyakarta) di bawah Mangkubumi.

2) Perjanjian Salatiga (1757)

Perjanjian ini dilakukan antara VOC dengan Raden Mas Said (kelak menjadi Pangeran Sambernyawa), salah satu pemberontak terhadap Pakubuwono III.

Perjanjian ini memberikan wilayah Mangkunegaran kepada Raden Mas Said sebagai imbalan atas penghentian pemberontakannya.

Baca Juga: Bagaimana Proses Berdirinya Kerajaan Mataram Islam? Ini Penjelasannya 

Selain kedua perjanjian tersebut, Mataram Islam pun terpecah kembali melalui peristiwa penyerbuan keraton Yogyakarta oleh Inggris yang kelak dikenal dengan sebutan Geger Sepehi.

Pangeran Natakusuma, putra Sultan Hamengkubuwana I dari selir sekaligus saudara tiri Sultan Hamengkubuwana II memilih untuk berada di pihak Inggris.

Sebuah keputusan yang kelak membuatnya mendapatkan imbalan berupa wilayah Pakualaman di mana dirinya kelak diberi gelar Pakualam I.

Dengan demikian, dari satu kerajaan besar Mataram Islam, terbentuklah empat kerajaan kecil yaitu Surakarta, Yogyakarta, Mangkunegaran, dan Pakualaman.

Keempat kerajaan ini kemudian menjadi sekutu atau bawahan VOC hingga akhirnya Indonesia merdeka.

Demikianlan penjelasan tentang apa tujuan Belanda memecah belah Kerajaan Mataram Islam. Semoga bermanfaat.

Baca Juga: Kisah Tragis Raden Ayu Lembah, Dipaksa Inses oleh Putra Mahkota Mataram Islam, Lalu Tewas Dibunuh Ayah Sendiri Usai Berzina