Jangan Sampai Keliru, Jika Anda Masih Ragu Begini Panduan Lengkap Memilih Vaksin Booster yang Mana

Intisari-Online.com - Program vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster dimulai hari Rabu (12/1/2022).

Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ada 244 kabupaten/kota memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster.

Di mana syarat yang dimaksud adalah sudah 70% cakupan vaksinasi dosis pertama dan 70% dosis kedua. 

Melansir Kompas.com, ada 5 jenis vaksin yang digunakan sebagai booster yakni CoronaVac/Sinovac, Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Zifivax.

Kategori vaksin

Sebelum memilih vaksin booster, penting untuk memperhatikan pengkategorian jenis vaksin sebagai homolog, heterolog, atau bisa keduanya.

Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Alexander Ginting menjelaskan mengenai mekanisme pemilihan vaksin booster.

Vaksin homolog

Homolog sendiri berarti jenis vaksin primer atau vaksin dosis lengkap di awal sama dengan jenis vaksin booster.

Baca Juga: 'Sudah Ada Label Halalnya', Tidak Hanya Sinovac Saja Vaksin China yang Dipakai Booster di Indonesia, Inilah Vaksin Zifivax dari Negeri Panda dan Efikasi Vaksin Lawan Omicron

Baca Juga: Beruntung yang Sudah Vaksin Sinovac, Sudah Dijanjikan Pemerintah Menerima Booster Vaksin Pfizer, Ternyata Selain Bikin Makin Kebal Ini Manfaat Lain Menerima Booster Vaksin

"Homolog itu vaksin 1 dan vaksin 2 sejenis."