Find Us On Social Media :

Dianjurkan untuk Sering Minum Tapi Mana yang Lebih Baik, Minum Air Dingin atau Hangat? Perhatikan Syarat Ini!

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 27 Juni 2020 | 17:00 WIB

Mana yang lebih baik, air dingin atau air hangat?

Intisari-Online.com – Kita kerap kali diingatkan untuk selalu minum air yang banyak demi kesehatan tubuh.

Minum air merupakan hal yang penting demi mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh.

Tidak hanya itu, minum air yang cukup juga memberikan efek pada kulit agar tidak kering dan bercahaya.

Meski dianjurkan minum air yang banyak, tetapi ini tetap disesuaikan dengan usia kita, agar tidak berlebihan yang justru berbahaya bagi tubuh.

Baca Juga: Punya Kebiasaan Minum Air Hangat dan Lemon di Pagi Hari? Ternyata Itu Bisa Sebabkan Hal Berbahaya Bagi Tubuh, Kok Bisa?

Sayangnya, masih banyak orang yang bingung mengenai suhu air yang tepat untuk dikonsumsi demi memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

Beberapa orang mungkin merasa minum air dingin lebih terasa melegakan dan cepat menghilangkan haus daripada air hangat.

Sebaliknya, sebagian orang ada yang lebih memilih minum air hangat karena terasa lebih nyaman di perut dan tenggorokan.

Melansir laman Livestrong, apapun suhu air yang kita pilih untuk minum tak akan menunjukan manfaat dan efek samping yang lebih tinggi.

Baca Juga: Putus Asa Berobat, Pria Ini Nekat Rendam Ular Sanca Hidup di Minuman Alkohol untuk Ramuan, Dia Terkejut 3 Bulan Kemudian Saat Meminumnya

Hal terpenting adalah cairan yang kita konsumsimsi harus memenuhi kebutuhan hidrasi harian kita.

Antara air dingin dan air hangat, keduanya sama-sama memiliki manfaat potensial yang dibutuhkan oleh tubuh kita.

Melansir laman The Health Site, ahli gizi Neha Sanwalka mengatakan, minum air hangat memudahkan pencernaan.

Sementara itu, minum air dingin baik dapat mengatasi heat stroke atau peningkatan suhu tubuh secara drastis karena cuaca yang panas.

Berikut manfaat minum air dingin menurut Neha:

1. Mendinginkan suhu tubuh usai olahraga

Usai olahraga suhu tubuh mengalami peningkatan. Air dingin akan membantu tubuh Anda untuk menurunkan suhu inti tubuh.

Oleh karena itu, kita disarankan minum air dingin usai berolahraga untuk menurunkan suhu tubuh.

Baca Juga: Ini Terjadi pada Tubuh Ketika Minum Air Ketumbar Sebagai Ritual Pagi

2. Mengatasi heat stroke

Menurut Neha, minum air dingin selama musim panas baik untuk kesehatan.

Air dingin akan diserap dengan cepat oleh tubuh dibandingkan dengan air hangat.

Untuk mencukupi cairan tubuh saat cuaca panas, kita disarankan untuk minum air dingin.

Selain itu, cuaca panas bisa membuat suhu tubuh meningkat drastis. Untuk mengatasi hal itu, sebaiknya kita mengonsumsi air dingin.

3. Membantu menurunkan berat badan

Kunci utama untuk menurunkan berat badan adalah untuk meningkatkan metabolisme untuk membakar lebih banyak kalori.

Menurut Dr Neha, minum air dingin dapat meningkatkan metabolisme yang mempercepat proses pembakaran kalori.

Manfaat air hangat

Sama halnya dengan air dingin, minum air hangat juga memiliki berbagai manfaat.

Baca Juga: Rutin Minum Air Rebusan Kunyit dan Madu Saat Perut Masih Kosong, Pria Ini Rasakan Manfaat Tidak Terduga

Berikut manfaat air yang dirangkum dari laman The Health Site dan Hello Sehat tersebut:

- Meningkatkan fungsi pencernaan

Menurut pengobatan Tiongkok dan praktik Ayurveda, minum segelas air hangat di pagi hari mengaktifkan sistem pencernaan Anda, merangsang aliran darah ke usus dan membantu mencegah gangguan pencernaan dan sembelit.

- Membuang racun dalam tubuh atau detoks

Minum air hangat akan meningkatkan suhu tubuh. Meningkatnya suhu tubuh ini selanjutnya akan merangsang terjadinya proses berkeringat yang mengandung racun-racun dalam tubuh.

- Mengatasi nyeri

Luiza Petre, ahli di bidang kardiologi mengatakan, air hangat dapat membantu mengurangi rasa nyeri di otot, nyeri di sendi, sampai rasa nyeri keram perut saat menstruasi.

Hal ini terjadi karena air hangat membantu meningkatkan aliran darah ke jaringan di dalam tubuh.

Agar suhu tubuh lekas menurun, sebaiknya kita lebih memilih air dingin.

Baca Juga: Hindari 7 Kebiasaan Ini Supaya Payudara Tak Mengendur, Salah Satunya Tidur Tanpa Bra

Waktu yang tepat untuk mengonsumsi air hangat dan dingin

Pada dasarnya, agar tubuh tetap terhidrasi kita harus memenuhi cairan tubuh, baik dengan air panas atau air dingin.

Namun, Neha menyarankan agar kita tidak minum air dingin usai mengonsumsi makanan besar.

Hal ini membuat tubuh menghabiskan banyak energi untuk meningkatkan suhunya dan memperla,bat proses pencernaan. Akibatnya, kita mudah mengalami gangguan pencernaan.

Neha juga memperingatkan agar kita tidak minum air hangat usai olahraga.

Suhu tubuh kita mengalami peningkatan usai olahraga. Mengonsumsi air hangat usai olahraga justru membuat peningkatan suhu tubuh semakin drastis.

Saat cuaca panas, kita juga disarankan untuk memilih air dingin karena lebih cepat diserap tubuh. (Ariska Puspita Anggraini)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Minum Air Es atau Air Hangat, Mana yang Lebih Baik?"

Baca Juga: Manfaat Minum Air Ketumbar untuk Wanita, Termasuk Turunkan Berat Badan

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari