Di akhir persidangan, Draper mengaku bahwa dirinya telah melakukan sebuah kesalahan. Dan karena tindakannya itu, ia harus dipecat dari pekerjaannya, di mana ia telah bekerja selama 17 tahun.
Ia juga bilang bahwa di perusahaan jasa tempatnya ia bekerja ia adalah sosok yang dicintai dan disukai rekan lainnya. Ia juga tidak pernah melukai siapa pun.
“Saya bukan binatang, saya tidak akan melakukan itu,” akunya.
(Baca juga: Masih Muda Remaja 18 Tahun Ini Sudah Jadi Gembong Perdagangan Manusia, Vonis 13 Tahun Penjara pun Menyambutnya)
Meski demikian, hakim tetap menghukum Draper karena kecerobohannya itu dan menggunakan semprotan di tempat yang tidak tepat.
Soal vonis ini, pengacara pembela Peter Rickeets mengatakan bahwa pelanggaran yang dilakukan kliennya itu tidak membahayakan korban. Itu hanya menyebabkan ketidaknyamanan sesaat.
Draper diberi jaminan tanpa sarat sampai hukuman pada 24 Juli.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR