Intisari-online.com - Belakangan muncul kabar mengenai Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, mengaku diminta oleh Presiden Joko Widodo.
Untuk memfasilitasi pertemuan dengan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri.
Hal ini diungkapkan oleh Sultan usai bertemu dengan Jokowi di Keraton Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Sultan mengatakan bahwa dirinya bersedia menjembatani pertemuan antara Jokowi dan Megawati jika diminta.
Namun, Sultan menegaskan bahwa inisiatif pertemuan tersebut berasal dari Jokowi, bukan dari dirinya.
"Kalau bisa ketemu sendiri kan ya syukur, tapi kalau saya kan sifatnya pasif. Ya kalau Presiden ndak 'tolong mbok saya dianter' misalnya gitu, nggak ada ya nggak to. Ya terserah Bapak Presiden sendiri. Saya kan pasif, bukan ngoyak-oyak (mengejar)," ujar Sultan.
Pertemuan antara Jokowi dan Megawati menjadi perhatian publik karena adanya isu ketegangan hubungan antara keduanya.
Rupanza peran Sultan Yogyakarta telah lama menjadi bagian dari sejarah Indonesia bahkan sebelum kemerdekaan.
Pada masa Sultan Hamengkubuwono IX adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.
Beliau tidak hanya memimpin Kerajaan Yogyakarta, tetapi juga berperan aktif dalam berbagai peristiwa yang menentukan nasib bangsa Indonesia.
Mendukung Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR