Intisari-Online.com -Pernahkah kalian melihat fenomena perubahan sosial?
Jika pernah, identifikasilah tiga contoh fenomena perubahan sosial yang terjadi di lingkungan sekitar kalian itu.
Tapi sebelum itu, kita harus tahu terlebih dahulu apa itu perubahan sosial, terutama dalam sudut pandang studi sosiologi.
Pengertian perubahan sosial
Menurut beberapa sumber, perubahan sosial adalah perubahan dinamika atau kejadian sosial yang terjadi dalam masyarakat.
Perubahan sosial adalah dinamika, kejadian, norma, ciri, sistem lapisan sosial, maupun kelompok yang mengalami perubahan.
Biasanya definisi perubahan sosial mengacu pada perubahan struktur atau fungsi yang berlaku dalam masyarakat.
Menurut Selo Soemardjan, dalam bukubuku Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (2022) karya Ani Sri Rahayu, perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi dalam lembaga kemasyarakatan, yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk sikap dan pola perilaku kelompoknya.
Sementara itu, menurut Kingsley Davis, perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat.
Jika disimpulkan, pengertian perubahan sosial adalah perubahan nilai, norma, dan kehidupan masyarakat yang memengaruhi orang-orang di dalamnya.
Baca Juga: Bagaimana Perubahan Sosial Budayanya Jika Suatu Masyarakat Menutup Diri dari Dunia Luar?
Ciri-ciri perubahan sosial
Berikut ciri-ciri perubahan sosial:
- Tiap masyarakat pasti mengalami perubahan, baik lambat maupun cepat
- Perubahan pada lembaga kemasyarakatan pasti diikuti oleh lembaga sosial lainnya
- Perubahan sosial yang cepat biasanya menimbulkan disorganisasi sementara
- Terjadinya perubahan sosial dalam lingkup material dan non-material punya hubungan timbal balik.
Sementara itu, ciri-ciri perubahan sosial lainnya adalah:
- Bersifat universal
- Sifatnya dinamis
- Bersifat relatif
- Sifatnya saling memengaruhi.
Baca Juga: Apa Peran Komputer di Sekolah Terhadap Perubahan Sosial Budaya yang Terjadi?
Selanjutnya kami akan memberi tiga contoh perubahan sosial yang terjadi di Desa Lembor, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
1. Malaysia mengubah kondisi ekonomi desa tersebut
2. Tingkat pendidikan naik
3. Menurunnya kuantitas petani muda
Identifikasi:
Fenomena pertama
Sejak masyarakatnya berbondong-bondong menjadi TKI ke Malaysia pada pengujung tahun 1980-an, kondisi ekonomi di desa tersebut berangsur naik.
Hal ini bisa dilihat dari kondisi rumah-rumah warganya, yang awalnya berbahan kayu atau bambu, sekarang sebagian besar sudah bertembok.
Malaysia juga memberi televisi baru, sepeda motor baru, juga mobil baru; hal yang susah ditemui ketika masyarakat Lembor masih menggantungkan nasibnya kepada jagung dan padi.
Yang paling terasa tentu saja pendidikan, Malaysia membuat anak-anak di Desa Lembor bisa sekolah lebih tinggi dan bisa memilih sekolah terbaik.
Fenomena kedua
Seperti disinggung di fenomena pertama, Malaysia menjadikan anak-anak di desa Lembor bisa sekolah lebih tinggi.
Sebelumnya, kebanyakan anak-anak di desa tersebut pendidikan paling tingginya adalah Madrasah Aliyah (MA)--setingkat SMA.
Tapi sekarang, hampir setiap rumah di desa Lembor sudah mengirimkan anaknya ke perguruan tinggi.
Fenomena ketiga
Meski begitu, semakin membaiknya kondisi ekonomi dan kondisi pendidikan di Lembor, berdampak buruk pada kondisi pertanian.
Saat ini, jarang sekali ditemukan petani-petani muda di desa tersebut--yang sebagian besar memilih untuk berkarier di luar desa bahkan ke luar kota.
Semoga artikel yang menjawab pertanyaan "identifikasilah tiga contoh fenomena perubahan sosial yang terjadi di lingkungan sekitar kalian" ini bisa bermanfaat untuk Anda sekalian.
Baca Juga: Bagaimana Perubahan Sosial Pasca-Revolusi Perancis dan Revolusi Industri