Pada bulan Juli 1946, Kaisiepo adalah anggota Delegasi Konferensi Malino di Sulawesi Selatan, satu-satunya orang asli Papua yang menghadiri Konferensi tersebut.
Setelah Konferensi Meja Bundar pada tahun 1961, ia mendirikan Partai Irian yang berusaha untuk menyatukan kembali Papua dengan Republik Indonesia.
2. Marthen Indey
Marthen Indey (lahir Depapre, Kabupaten Jayapura, Maret 1912, - meninggal di Jayapura, 17 Juli 1986) adalah pejuang kemerdekaan dari Papua.
Marthen Indey awalnya adalah polisi yang menjaga penjara tahanan politik di Boven Digul, Papua.
Di sini, dia bertemu dengan para pejuang kemerdekaan yang dibuang oleh penjajah Belanda di Papua, termasuk Sugoro Atmoprasojo.
Pada tahun 1946, Marthen Indey bergabung dengan Komite Indonesia Merdeka (KIM) yang kemudian dikenal dengan sebutan Partai Indonesia Merdeka (PIM).
Marthen dan kepala suku di Papua menyampaikan protes atas rencana Belanda memisahkan wilayah Irian Barat dari Indonesia, akibatnya Marthen di penjara selama tiga tahun di Bovem Digul.
Setelah bebas, pada tahun 1962, Marthen ikut bergerilya membantu anggota RPKAD yang didaratkan di Papua selama masa Tri Komando Rakyat (Trikora).
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR