Intisari-Online.com – Kerajaan bercorak Hindu yang berdiri di abad ke-8 Masehi ini diyakini sebagai Kerajaan Pertama di Jawa Timur dan berdiri sebelum Kerajaan Majapahit.
Berpusat di Desa Kejuron, dekat kota Malang sekarang, sumber sejarah Kerajaan Kanjuruhan ini didapatkan dari Prasasti Dinoyo yang ditemukan di Malang.
Di dalam prasasti tersebut, disebutkan bahwa raja Kerajaan Kanjuruhan yang paling terkenal adalah Gajayana.
Namun, kerajaan ini tidak lama berkembang karena akhirnya ditaklukkan oleh Mataram.
Selain prasasti Dinoyo, peninggalan lain dari Kerajaan Kanjuruhan adalah Candi Badut dan Candi Karangbesuki.
Pada zaman kuno, ketika Pulau Jawa diperintah oleh raja-raja yang tersebar di daerah-daerah, seperti Raja Purnawarman memeritnah Kerajaan Tarumanegara, Maharani Shima memerintah Kerajaan Kalingga (atau ‘Holing’), dan Raja Sanjaya memerintah di Mataram Kuno, Kerajaan Kanjuruhan ini berdiri di Jawa Timur.
Sebuah kerajaan yang aman dan makmur, berada di daerah Malang sekarang, di antara Sungai Brantas dan Sungai Metro, di dataran yang sekarang bernama Dinoyo, Merjosari, Tlogomas, dan Ketawanggede di Kecamatan Lowokwaru, Malang.
Diduga bahwa Kerajaan Kanjuruhan ini erat hubungannya dengan Kerajaan Kalingga (Holing) yang ada di Jawa Tengah.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR