Kirim Puluhan Pesawat Menuju ke Taiwan, Siapa Sangka China Justru Di Ujung Tanduk Terlibat Bentrok dengan Negara Ini, Banyak Negara yang Tak Sadar

May N

Editor

ilustrasi konflik China dan India yang berebut Lembah Galwan
ilustrasi konflik China dan India yang berebut Lembah Galwan

Intisari-Online.com -Ketegangan China dengan negara-negara tetangganya masih terus berlanjut.

Saat ini dunia menyoroti aksi mereka melawan Taiwan.

Taiwan terlibat konflik dengan China karena Taiwan menginginkan kemerdekaan bagi mereka sendiri, sedangkan China menganggap Taiwan adalah salah satu provinsi di negaranya.

Namun ternyata bukan hanya konflik dengan Taiwan yang kembali panas.

Baca Juga: Tegas Ogah Nyerah di Hadapan China, Taiwan Buat Pernyataan Khusus Siap Berperang Lawan China, Ternyata Sudah Siapkan Rencana Ini

Ternyata konflik China-India juga kembali panas.

Mengutip Kompas.com, panglima militer India Sabtu (2/10) mengatakan China mengirim pasukan ke perbatasan mereka.

Sudah sejak 2020 lalu China dan India memperebutkan perbatasan di Ladakh, Lembah Galwan.

Juni 2020 lalu sudah ada konflik bersenjata pecah antar kedua negara tersebut.

Baca Juga: Selama Ini Orang Seantero Dunia Tidak Tahu, Ternyata China-AS Sudah Nyaris di Ambang Peperangan Pada Akhir Pemerintahan Donald Trump, Beruntung Dihentikan Sosok Ini

Kini, perdamaian belum tercipta, dan keduanya terlibat konflik lagi setelah China mengirim pasukan ke perbatasan itu dalam jumlah besar.

Tidak ingin kalah, India pun mengerahkan tentara dengan jumlah yang sama ke perbatasan tersebut, mengutip AFP.

Ketegangan terbaru terjadi ketika kehadiran pasukan China di perbatasan sepanjang 3500 kilometer itu meningkat dengan jumlah yang besar dan semakin memprihatinkan.

Jenderal Manoj Mukund Naravene berkata, militer India sedang membangun pasukannya di sepanjang perbatasan sebagai perlawanan mereka.

Baca Juga: Beberapa Saat Tampak Tenang, China dan India Kembali Ribut di Perbatasan, China Kirim Pasukan dalam Jumlah Besar

"Kami juga mengerahkan persenjataan canggih. Kami kuat, cukup siap untuk menghadapi segala kemungkinan," katanya seperti dikutip surat kabar Times of India.

Kedua negara sudah melakukan pembicaraan militer tingkat tinggi sejak bentrokan Juni 2020 lalu.

Naravene mengatakan pertemuan lain diharapkan terlaksana minggu depan.

Komentarnya keluar beberapa hari setelah juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying, menuduh tentara India secara ilegal melintasi perbatasan ke wilayah China.

Baca Juga: 100 Tentara China Dikerahkan dan Bikin Perbatasan China-India Tegang Lagi, Nyatanya Dulu Begini Nasib Mengenaskan Militer Negara Panda Itu

Namun tuduhan tersebut disangkal India, yang menurut mereka tidak memiliki dasar fakta.

Pekan lalu media lokal memberitakan jika hampir 100 tentara China melintasi perbatasan ke negara bagian Uttarakhand selama beberapa jam pada akhir Agustus.

Konflik perbatasan India-China ini sudah terjadi sejak 1962.

Keduanya sudah sejak lama saling menuduh jika satu sama lain berupaya menduduki wilayah di sepanjang perbatasan tidak resmi itu.

Baca Juga: Dunia Kecolongan, Dikira Sudah Berdamai, India-China Ternyata Malah Gontok-gontokan hingga Kerahkan Kendaraan Perang

Perbatasan itu disebut juga sebagai Garis Kontrol Aktual.

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini

Artikel Terkait