Intisari-Online.com - Kapal selam nuklir menjadi senjata laut yang canggih dan menggiurkan.
Hal ini terlihat dari perjanjian tiga negara antara Australia dengan Amerika Serikat (AS) dan Inggris bernama AUKUS, yang buat Australia mendapatkan kapal selam nuklir.
Nyatanya, mereka sampai melupakan perjanjian dengan Perancis demi mendapatkan kapal selam nuklir.
Memang jika dilihat dari kacamata Australia, lebih baik pilih kapal selam nuklir saja sekalian, daripada buang-buang uang membuat kapal selam konvensional dengan Perancis.
Kapal selam nuklir adalah teknologi yang tidak semua orang miliki, dan menjadi senjata yang canggih untuk saat ini.
Pembuatannya memakan waktu 20 tahun dan tentu dibanderol dengan biaya mahal, tapi siapa sangka proyek mentereng Australia ini diprediksi bakalan sia-sia.
Mengutip news.com.au, proyek sebesar USD 100 miliar (Rp 1000 Triliun) menghadapi kegagalan yang tidak terhindarkan.
Penyelesaian pembuatan kapal selam selama 20 tahun terbilang optimistik dan kemungkinan besar akan terlambat.
KOMENTAR