Penyakit Mematikan 30 Tahun Lalu Ini Muncul Kembali di Negara Ini, Pemerintahnya Langsung Susun Rencana Darurat

Intisari-Online.com - Di tengah penyebaran virus corona yang masih terus meningkat, ada laporan bahwa kasus penyakit Ebola kembali muncul.

Kementerian Kesehatan Pantai Gading mencatat munculnya kembali kasus Ebola.

Penyakit mematikan itu melanda Pantai Gading hampir 3 dekade lalu.

Menteri Kesehatan Pantai Gading Pierre N’Gou Demba mengatakan kepada stasiun tv RTI bahwa pejabat di Institut Pasteur telah mengkonfirmasi kemunculan kasus Ebola.

Baca Juga: Pantas WHO Ketar-ketir, Wabah yang Jauh Lebih Berbahaya dari Covid-19 dan Bisa Membunuh Manusia 88 Persen Ini Disebut Makin Menjadi Ancaman Dunia, Karena Mulai Menyebar

Laporan kasus itu muncul sampel tes penyakit didapatkan dari wanita Guinea berusia 18 tahun.

Wanita itu meninggalkan kota Labe di Guinea melalui jalan darat untuk menuju Pulau Gading pada Rabu (11/8/2021).

Dilansir dari The Guardian, Demba pada Sabtu malam (14/8/2021) mengatakan, "Ini adalah kasus yang terisolaso dan diimpor."

Baca Juga: Belum Juga Selesai Pandemi Covid-19, Wabah Virus Marburg yang Mirip Ebola Landa Guinea, Penasihat WHO Optimis Virus Tersebut Dapat Dibendung

Sementara ini, pasien Ebola tersebut dalam perawatan intensif di Abidjan.

Pantai Gading telah memiliki dosis vaksin Ebola.

Vaksin Ebola akan diberikan kepada setiap orang yang telah kontak dengan pasien tersebut, seperti petugas medis yang merawatnya.

Perdana Menteri Pulau Gading, Patrick Achi segera memimpin pertemuan darurat tingkat menteri setelah kemunculan kasus Ebola tersebut.

Demba mengatakan bahwa pihak berwenang Pantai Gading telah mengaktifkan rencana darurat.

Baca Juga: Terdapat Beberapa Perubahan, Seperti Apa Naskah Proklamasi Autentik?

Rencana darutat itu mencakup identifikasi dan pengawasan terhadap siapa pun yang telah melakukan kontak dengan pasien Ebola.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan itu adalah kasus Ebola pertama di Pantai Gading setelah 1994.

 

PROMOTED CONTENT