Benderanya Pun Dilarang Dikibarkan di Olimpiade Tokyo 2020, Atlet Cantik Negeri Beruang Ini Curi Perhatian Setelah Tumbangkan Atlet AS Pemegang 3 Medali Emas di Olimpiade

Maymunah Nasution

Editor

Kemenangan para atlet Rusia dalam pertandingan gimnastik wanita di Olimpiade Tokyo 2020 berhasil tumbangkan AS sebagai juara bertahan
Kemenangan para atlet Rusia dalam pertandingan gimnastik wanita di Olimpiade Tokyo 2020 berhasil tumbangkan AS sebagai juara bertahan

Intisari-online.com -Perhatian dunia sedang tertuju kepada Olimpiade Tokyo 2020.

Perhelatan olahraga dunia kini diselenggarakan kembali, dan meskipun diselenggarakan di tengah pandemi Covid-19, gegap gempita para atlet tetap menggelora.

Baru-baru ini, nama salah dua atlet gimnastik menjadi perhatian.

Ialah Angelina Melnikova dan Simone Biles, dua atlet dari dua negara yang berbeda, tapi takdir mempertemukan mereka berhadapan dalam pertandingan gimnastik.

Baca Juga: Pantas Israel Sampai 'Kelojotan' saat Tahu Sniper Iran Raih Emas di Olimpiade Tokyo, Ternyata Titik Terlemah Negaranya Pernah Dibongkar oleh Organisasi Asal Sang Penembak Runduk

Melnikova bukanlah sosok yang begitu dikenal.

Namun Simone Biles bukanlah sosok yang jarang diketahui orang.

Ia adalah gimnastik wanita terbaik di dunia.

Melansir AP, Simone Biles datang ke Tokyo sebagai bintang dari pergerakan Olimpiade AS dan mungkin pertandingan Olimpiade itu sendiri.

Baca Juga: Bak Jadi Pendekar Tanpa Tanding, Atlet Judo Israel Ini 'Singkirkan' Pejudo Sudan dan Aljazair dari Olimpiade Tokyo Tanpa Perlu Keluar Keringat Setetes Pun, Bahkan Lawannya Bersiap dapat Sanksi Berat

Namun hanya dalam hitungan menit, takdir berubah jalan, dan Simone Biles bukan lagi sosok yang diunggulkan.

Pertandingan gimnastik wanita Selasa malam menghasilkan hasil pertandingan tidak terduga, dengan tim Amerika Serikat (AS) dikalahkan oleh tim Komite Olimpiade Rusia (ROC).

ROC berhasil mencetak skor 169.258 untuk memenangkan emas pertama kalinya bagi Rusia dalam waktu hampir 30 tahun.

Kemenangan mereka diwujudkan oleh Angelina Melnikova, sosok gimnastik wanita Rusia yang baru berusia 21 tahun.

Baca Juga: Komite Olimpiade Indonesia Lengkapi Kontingen Bulutangkis dengan Asuransi Perjalanan Ekstra Perlindungan untuk Pandemi, dari Allianz

Sedangkan AS harus puas hanya dengan medali perak setelah Simone Biles keluar dari tim.

Grace McCallum, Sunisa Lee dan Jordan Chiles membuat AS terpaut delapan persepuluh poin melalui tiga putaran.

Namun ROC tidak pernah goyah di lantai, dan skor mereka melejit ketika skor yang dicetak Angelina Melnikova berhasil mengamankan posisi teratas di podium.

Keluarnya Simone Biles menjadi pukulan berat bagi tim AS, yang pertama kalinya dalam 11 tahun harus kalah dalam pertandingan gimnastik wanita.

Baca Juga: Yang Ditakutkan Benar Terjadi, Jepang Ngeyel Buka Olimpiade 2021, Desa Olimpiade Ini Laporkan Kasus Pertama Infeksi Covid-19, Apakah Dilanjutkan?

Tim AS menolak berbicara dengan media, tapi Biles menulis di media sosial jika ia merasakan beban dunia di pundaknya, dan bahwa Olimpiade "bukan lelucon".

Biles keluar setelah ia mengalami cedera.

Saat pertandingan tepatnya rotasi pertama ia mencoba brankas Amanar selama pemanasan untuk diluncurkan saat mendarat.

Ia sudah memberikan kode itu kepada para juri, tapi ternyata pelaksanaannya sangat kacau.

Baca Juga: Sangat Disesalkan! Ketika Orang Yahudi dari Tim Olimpiade AS 1936 Dikeluarkan dari Kompetisi Hanya Karena Hitler Hadir Saat Lomba

Ia memerlukan handspring belakang diikuti oleh 2 setengah putaran, tapi ia hanya melakukan 1 setengah putaran, kemudian lompatan besar ke depan setelah mendarat.

Selanjutnya ia diurusi oleh dokter tim AS, Marcia Faustin, kemudian ia keluar dari tim AS.

Biles masih diberi kesempatan bertanding mempertahankan gelar Olimpiadenya pada final all-around hari Kamis.

Namun dunia memperhatikan kondisi kesehatan wanita tersebut.

Baca Juga: Inilah Sejarah Medali Olimpiade yang Gunakan Emas, Perak, Perunggu, Sebagai Tanda Pemenang Pertandingan, Alasan Gunakan Tiga Logam Itu Rupanya Berhubungan dengan Mitologi Yunani

Jika Biles keluar sampai final, AS sedikit kebingungan untuk bertanding di final yang menggunakan format tiga pemain/tiga hitungan.

Artinya setiap negara menempatkan tiga dari empat atlet mereka di atas peralatan gimnastik, dan ketiga skor dihitung.

Simone Biles, gimnastik wanita terbaik dunia yang harus pamit dari tim AS setelah kalah dari tim atlet Rusia
Simone Biles, gimnastik wanita terbaik dunia yang harus pamit dari tim AS setelah kalah dari tim atlet Rusia

Kebangkitan ROC kini bukan lagi kemustahilan, seperti diucapkan oleh Melnikova, "yang mustahil kini terwujud. Tentunya kami sangat senang."

Baca Juga: Markis Kido Meninggal Dunia, Inilah Kiprah Gemilangnya di Dunia Bulutangkis, Kalahkan Musuh China dan Sabet Medali Emas

ROC bukanlah tim unggulan, mereka membawa tim atlet Rusia, yang dilarang menggunakan nama, bendera, atau lagu kebangsaan mereka.

Hal ini karena Rusia dihukum oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) setelah dituduh melakukan program doping yang didukun negara.

Sanksi dijatuhkan pada tahun 2020 terkait beberapa pelanggaran doping, menyebabkan Rusia dilarang ikut serta pada semua acara olahraga besar selama 2 tahun.

Atletnya sendiri bisa bersaing di kompetisi internasional, tapi harus di bawah bendera netral.

Baca Juga: Singkirkan Minuman Soda dan Pilih Air Putih, Pantas Saja Cristiano Ronaldo DisebutSebagai Atlet Paling Prima Fisiknya, Usianya 36 Tahun TapiKebugarannya Bak Pemuda 20 Tahun!

Karena keputusan tersebut, Rusia disebut ROC di Olimpiade Tokyo 2020 dan Olimpiade Musim Dingin 2022 yang bakal diselenggarakan di Beijing, China.

Sedangkan untuk bendera, Rusia menggunakan simbol ROC yang melambangkan api olimpiade berwarna garis putih, biru, dan merah, serta merupakan warna bendera nasional.

Garis itu terletak di atas lima cincin olimpiade.

Saat seorang atlet Rusia mencapai podium setelah memenangkan medali emas, lagu kebangsaan Rusia tidak akan diperdengarkan.

Baca Juga: Serangan Jantung Renggut Atlet Bertalenta Markis Kido, Ini Penyebab Serangan Jantung Terjadi Meski Rajin Olahraga, Harus Seimbang

Namun, musik oleh komposer Pyotr Tchaikovsky, khususnya Konser Piano No. 1, akan diputar pada upacara perolehan medali.

Dilansir dari News, Sabtu (24/7/2021), pejabat pemerintah Rusia telah dilarang menghadiri acara besar apa pun.

Negara itu juga kehilangan hak untuk menjadi tuan rumah untuk turnamen

Kenyataannya, walaupun dilarang menunjukkan identitasnya, para atlet Rusia berhasil mengharumkan nama bangsa.

Baca Juga: Tolak Atlet Israel Berlaga di Malaysia Hingga Dicap Anti-Semit, Mahathir Mohamad Malah Balas Beri Julukan Ini pada Israel

Kemenangan ROC mengamankan kemenangan ganda setelah tim gimnastik pria memenangkan medali emas pada pertandingan hari Senin.

Kemenangan Rusia juga memastikan AS gagal menyabet titel pemenang Olimpiade tiga kali berturut-turut.

Artikel Terkait