"Kini tampaknya, Bennett hanyalah tamu di kantor PM, dan koalisi baru akan runtuh dan Netanyahu akan berkuasa," ujar Schneider.
"Karena itu, kenapa repot-repot mengepak tasnya?"
Ia menggaris bawahi bahwa, "Sikap Netanyahu tidak mau meninggalkan rumah dinas menjadi lelucon nasional. Dan kepemilikannya terhadap beberapa hadiah yang datang bersama dengan hal itu telah menjadi subyek sidang korupsi."
Schneider mencatat jika tidak ada protokol resmi penyerahan kekuasaan di Israel, termasuk hal-hal seremonial seperti mengosongkan rumah dinas.
Namun ia mencatat "masuk akal" biarkan beberapa hari untuk transisi, karena perubahan kekuasaan berlangsung berangsur-angsur.
"Bagaimanapun juga, tidak patut menggunakan jebakan kepemimpinan saat itu, seperti yang dilakukan Netanyahu sekarang."
Sementara itu mengutip npr.org, Netanyahu akan meninggalkan rumah dinas PM maksimal 10 Juli 2021.
Kediaman tersebut juga menjadi lokasi protes mingguan menyeru Netanyahu untuk mengundurkan diri sementara ia disidang korupsi tahun lalu.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR