Bergabung dengan ISIS
Setelah dibebaskan dari penjara, Abdullah langsung bergabung dengan Abu Bakar al-Baghdadi, pemimpin ISIS saat itu.
"Ia menjadi anggota senior organisasi itu di Provinsi Nineveh," kata Kolonel Ahmad.
"Tak diragukan lagi, ia menjadi salah satu pemimpin yang menonjol dan sangat dekat dengan Al-Baghdadi," tambahnya.
Pada Mei 2012, Abdullah mendapatkan identitas baru.
Penampilannya sedikit berbeda. Saat itu, sejumlah besar pasukan AS telah ditarik dari Irak, sehingga ISIS kembali memperkuat jaringan.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR