Advertorial

Inilah Andy Jassy, CEO Amazon Baru Pengganti Jeff Bezos Setelah Mengundurkan Diri

K. Tatik Wardayati

Editor

Inilah Andy Jassy, CEO Amazon baru pengganti Jeff Bezos yang mengundurkan diri. Jeff mengumumkan pengunduran dirinya pada Selasa (2/2/2021).
Inilah Andy Jassy, CEO Amazon baru pengganti Jeff Bezos yang mengundurkan diri. Jeff mengumumkan pengunduran dirinya pada Selasa (2/2/2021).

Intisari-Online.com – Harta kekayaan pendiri sekaligus CEO Amazon, Jeff Bezos bertambah walau krisis sedang melanda dunia akibat virus Covid-19.

Setelah membesarkan Amazon selama 27 tahun, sang CEO dan juga pendirinya itu mengumumkan mengundurkan diri pada Selasa (2/2/2021)

Jeff mengundurkan diri pada saat dominasi Amazon di pasar komputasi awan mendapat tantangan dari raksasa teknologi lain seperti Microsoft dan Google.

Kini, Amazon memiliki CEO yang baru, yaitu Andy Jassy.

Baca Juga: Resmi Jadi Orang Terkaya di Muka Bumi Kalahkan Jeff Bezos Ternyata Inilah Pabrik Uang Elon Musk yang Disebuat Sebagai Alat Evolusi Umat Manusia

Andy Jassy menjadi CEO Amazon yang baru pasca founder Amazon Jeff Bezos mengundurkan diri. Jassy bukanlah orang baru di Amazon.

Pria berusia 53 tahun ini telah bergabung dengan perusahaan e-commerce raksasa di dunia tersebut sejak 1997 dan bekerja untuk mengawasi bisnis komputasi awan Amazon yang berkembang pesat saat ini.

Dalam salah satu seminar yang ia bawakan, Jassy mengatakan bahwa kunci kesuksesan jangka panjang Amazon adalah penemuan kembali.

“Anda ingin menemukan kembali ketika Anda sehat, Anda ingin menciptakan kembali setiap saat,” ujar Jassy pada Desember 2020 di forum perusahaan seperti dilansir Reuters, Rabu (3/2)..

Baca Juga: Meski Hartanya Tembus Rp2.613 Triliun, Jeff Bezos Orang Terkaya di Bumi Ini Diprediksi Bisa Bangkrut Bisnisnya Cuma Gara-gara Hal Ini

Jassy mengatakan bahwa setiap perusahaan harus memiliki keuangan dan tanpa henti serta ulet untuk mencapai kebenaran. "Anda harus tahu apa yang berhasil dan apa yang tidak,” ujarnya.

Jassy mengutip keputusan Netflix untuk mengkanibal bisnis penyewaan DVD-nya sendiri demi streaming.

Fokus pada masa depan sangat tepat mengingat karier Jassy ditentukan oleh Amazonnya yang terkemuka ke pasar yang sepenuhnya baru: komputasi awan.

Amazon Web Services menyewakan ruang dan pemrograman perangkat lunak bagi pelanggan untuk menjalankan operasi teknis mereka di server perusahaan. Lengan tersebut sekarang menjadi bahan bakar keuntungan Amazon dan mendominasi pasar cloud seperti perusahaan tersebut memimpin dunia e-commerce.

Jassy, ​​yang bergabung dengan Amazon setelah lulus dari Harvard Business School, bekerja sebagai asisten teknis untuk Bezos di awal tahun 2000-an dan berperan penting dalam memimpin dorongan perusahaan di luar penjualan buku.

Kenaikan Jassy ke posisi puncak terlihat jelas setelah eksekutif lama dan kepala konsumen Jeff Wilke mengumumkan pengunduran dirinya setelah lebih dari dua dekade bergabung dengan Amazon. Wilke adalah pejabat tertinggi kedua di Amazon bersama Jassy.

Sikapnya yang merangkul perubahan juga membuatnya menjadi favorit.

Pada pidato yang sama di bulan Desember, Jassy mencatat hanya 83 dari 500 perusahaan Fortune dari tahun 1970 yang masih ada di daftar dan hanya setengahnya yang ada di daftar dari tahun 2000.

Baca Juga: Dijamin Bikin Minder, Walau Pandemi Justru Kekayaan Pemilik Amazon Jeff Bezos Capai Angka Tertinggi Sepanjang Masa, Ini Nilainya dan Dari Mana Dapatnya

“Sangat sulit untuk membangun bisnis yang bertahan untuk jangka waktu yang lama,” kata Jassy. Ia ​​menambahkan, untuk tetap berada di daftar maka setiap perusahan harus menemukan kembali dirinya sendiri dan itu kerap dilakukan berkali-kali.

Dia mengatakan pandemi telah mendorong pergeseran ke cloud. “Bila Anda melihat kembali sejarah cllud, ternyata adopsi cloud pandemi dipercepat beberapa tahun,” kata Jassy.

Salah satu tantangan besarnya adalah menavigasi hilangnya kontrak cloud Pentagon senilai US$ 10 miliar ke Microsoft dan Jassy tidak berbasa-basi ketika mengejar mantan Presiden AS Donald Trump karena mempengaruhi proses secara tidak adil.

Di luar Amazon, Jassy merupakan penggemar olahraga yang rajin. Jassy adalah salah satu pemilik waralaba Liga Hoki Nasional Seattle yang baru, Kraken, yang akan bergabung dengan liga tersebut pada musim 2021-2022. (Noverius Laoli)

Baca Juga: Ketika Jeff Bezos dan Bill Gates, 2 Orang Terkaya di Dunia Bekerja Sama, Gelontorkan Duit Rp302 Miliar, Ini yang Mereka Incar!

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait