Intisari-online.com - Sanksi China untuk Australia rupanya memiliki makna lebih dalam daripada sekedar melarang masuknya beberapa produk Australia.
Sanksi itu juga digunakan agar Canberra belajar 'lebih menghargai China'.
Meski begitu, para analis justru berkata keinginan China mungkin tidak akan tercapai.
Sengketa perdagangan itu memang sepertinya akan semakin parah.
Perang dagang ini merupakan upaya China untuk menghukum Australia serta memperingatkan negara lain.
Harapan China adalah tidak ada negara lain yang meniru tindakan Australia.
Media pemerintah China baru-baru ini laporkan jika China berniat untuk memperpanjang sanksi impor untuk batubara Australia.
Rekan senior di Institut Hudson di Washington, John Lee, mengatakan apapun niat Beijing, sanksi mereka bisa menjadi senjata makan tuan.
Source | : | South China Morning Post |
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR