Kini Nina telah menikah dan memiliki dua anak laki-laki.
Telah melalui kisah memilukan, Nina kini bekerja dengan sebuah NGO bernama AJAR atau Asia Justice And Rights, untuk menemukan anak korban penculikan lainnya dan mengembalikan mereka ke rumah untuk bertemu keluarga mereka.
Dari pekerjaannya itulah, Nina menemani alis kembali ke timor Leste.
Selain Alis, beberapa orang Timor Leste yang terpisah dari keluarganya melakukan perjalanan yang sama, kembali ke kampung halaman.
Sebelum menempuh perjalanan ke Timor Leste, sekelompok orang yang menjadi korban penculikan saat masih anak-anak itu berkumpul mengikuti workshop di Bali.
Terlihat air mata tumpah ketika mereka menceritakan pengalaman masing-masing.
Bukan hanya Nina Pinto saja yang mengalami kisah pilu perpisahannya dengan keluarga kandungnya yang kemudian diadopsi dan diperlakukan buruk.
Bahkan, meski Alis merupakan salah satu yang beruntung diadopsi oleh keluarga yang memperlakukannya dengan baik, ia pun turut merasakan kesedihan mereka.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR