Bahkan para pemain di turnamen tenis Grand Slam Prancis Terbuka sempat menghentikan permainan mereka saat suara bergema di sekitar lapangan.
Mereka khawatir sekali lagi ledakan itu dianggap tindakan teroris.
Mengingat dulu pernah ada kejadian serupa.
Bedanya suara ledakan berasal dari darat dan menyebabkan permainan sepak bola berhenti sementara.
Mungkin karena masih trauma, beberapa warga Prancis khususnya yang tinggal di Paris langsung menghubungi layanan darurat.
Mereka takut itu aksi bom dan bertanya perlukah mereka bersembunyi terlebih dahulu.
Kelakukan hampir selurugh warga Paris itu langsung membuat polisi turun tangan.
Mereka turun ke jalanan dan meminta warga untuk tidak taku akan ledakan dan berhenti menghubungi layanan darurat.
Seorang juru bicara Angkatan Udara kepada kantor berita AFP menegaskan bahwa warga Paris tidak perlu takut.
Sebab, itu bukan ledakan teror seperti beberapa tahun lalu. Tetapi ledakan suara dari sebuah pesawat militer.
Di mana pesawat militer itu bergegas untuk membantu dua pesawat komersial yang kehilangan kontak radio.
"Sebuah Rafale, yang melakukan intervensi untuk membantu sebuah pesawat yang kehilangan kontak, diberi wewenang untuk mendobrak penghalang suara untuk mencapai pesawat dalam kesulitan," kata seorang juru bicara Angkatan Udara.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR