Tampaknya sebagian besar orang Eropa yang kemudian memeluk Yudaisme selama tahun-tahun awal Diaspora adalah perempuan.
Hal itu membantu menjelaskan mengapa Ashkenazim dapat melacak garis keturunan perempuan mereka ke Eropa selatan dan barat.
Kesimpulannya, Richards mengatakan:
“Asal-usul Ashkenazim adalah salah satu pertanyaan besar yang tidak pernah benar-benar sampai pada kesimpulan.”
Muflika Nur Fuaddah
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR