Sejak saat itu Mossadegh menjadi ancaman bagi Inggris dan Amerika, dan mereka memastikan jika pemerintahannya berlangsung dalam waktu yang singkat.
Tahun setelahnya, 1952, Inggris diusir dari Iran, dan hubungan diplomatik keduanya gagal.
Kemudian setahun setelahnya CIA melakukan operasi untuk menggulingkan Mosaddegh.
Sejarawan di Universitas Syracuse, Osamah Khalil, mengatakan jika ada perdebatan mengenai plot mana yang digunakan.
Baca Juga: Kesulitan Bernapas, Dokter Berhasil Mengambil Serangga Besar Hidup Dari Hidung Kucing Ini, Kok Bisa?
Ada dua pilihan, ketakutan komunisme dan masalah minyak.
Walaupun Amerika tidak percaya jika Mosaddegh adalah komunis, Khalil mengatakan, mereka melihatnya sebagai demagogue.
Demagogue adalah orang yang reformasinya dapat menciptakan ketidak stabilan yang dapat membangunkan bahaya partai komunis di Irak.
Teori lain adalah tentang sumber daya minyak Iran.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR